Imunisasi Anak saat Puasa, Aman Enggak Sih?

29 Maret 2023 11:48 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi imunisasi dalam Islam. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi imunisasi dalam Islam. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Anak-anak yang sedang belajar puasa tetap perlu menjaga kesehatannya, sehingga si kecil kuat menahan lapar dan haus dari azan Subuh hingga Magrib. Namun perlu dipahami bahwa berubahnya jadwal makan anak selama berpuasa bisa turut memengaruhi fisiknya.
ADVERTISEMENT
Sebagai orang tua, Anda bisa melakukan beberapa cara untuk menjaga anak tetap sehat selama belajar puasa. Salah satunya dengan melengkapi imunisasi.
Lho, memangnya boleh dan cukup aman anak melakukan imunisasi saat belajar puasa?
Ternyata, pemberian imunisasi tetap harus berjalan lho meski anak tengah berpuasa. Sebab, imunisasi yang lengkap sesuai jadwal dapat melindungi anak dari penyakit yang bisa menyebabkan sakit berat, kecacatan hingga kematian.
Ilustrasi imunisasi HPV untuk anak. Foto: Shutter Stock
"Jawabannya aman, jadi sebetulnya kan apa yang dikhawatirkan pas puasa keadaan hipoglikemia, kekurangan gula dalam darah. Sebetulnya tidak ada atau tidak berbahaya [imunisasi saat puasa]," ujar Ketua Komnas KIPI, Prof. Dr. dr Hinky Hindra Irawan Satari, Sp.A(K) dalam acara Temu Media di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta Selatan, Selasa (27/3).
ADVERTISEMENT
Namun, Prof Hinky menjelaskan, bila orang tua khawatir dengan efek samping atau mengganggu kesempurnaan puasa anak, maka bisa mencari fasilitas kesehatan atau sentra vaksinasi yang memungkinkan imunisasi dilakukan pada malam hari. Sehingga, anak bisa buka puasa dulu untuk menambah energinya.
Namun, ia menegaskan, waktu imunisasi saat puasa di pagi atau siang hari tidak berbahaya bagi tubuh anak, selama dia dalam keadaan sehat ya, Moms.
"Anak bisa diimunisasi di luar jam buka (puasa). Sore atau setelah buka, atau malam hari. Namun sebetulnya tidak berbahaya dan dapat diberikan meskipun dalam keadaan puasa," ujar dia.
Bila ingin membawa anak imunisasi, pastikan si kecil dalam keadaan fit dan makan sahur dengan makanan bergizi seimbang. Anak juga harus mendapatkan tidur yang cukup. Namun, jangan paksakan anak ya apabila dia sedang tidak ingin diimunisasi karena takut pusing atau sebagainya. Silakan konsultasikan dulu dengan dokter bila ada imunisasi anak yang belum dilengkapi.
ADVERTISEMENT

Orang Tua Diminta Tetap Penuhi Imunisasi Dasar Anak

Ilustrasi anak imunisasi. Foto: Shutter Stock
Nah Moms, pada anak balita yang masih kecil, Kemenkes juga mendorong orang tua tetap berpartisipasi membawa anaknya mengikuti program imunisasi dasar.
"Anak-anak kalau imunisasi dasar kan enggak puasa. Walaupun sebenarnya vaksinasi tidak membatalkan puasa, jadi selama bulan puasa vaksinasi tetap ada," ucap Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid.
Imunisasi dasar anak tetap perlu dilakukan untuk mengejar ketertinggalan pemenuhan imunisasi tersebut akibat pandemi COVID-19. Yang imbasnya, cakupan imunisasi dasar anak di berbagai daerah mengalami penurunan cukup tajam hingga kurang dari 70 persen.
Jadi, coba ayah dan ibu periksa buku atau kartu kesehatan si kecil. Apakah ada imunisasinya yang belum lengkap? Kalau ada, yuk segera melengkapinya!
ADVERTISEMENT
-----
Dapatkan informasi terupdate seputar dunia parenting dan motherhood setiap hari hanya di Moms Update! Cari tahu informasi lengkapnya di media sosial kumparanMOM! Klik di sini