Ini Cara Agar Anak Suka Berteman

11 Juli 2018 11:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak bermain (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak bermain (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Anda sudah sering memberi tahu anak agar ia mau berteman dengan siapa saja dan berteman sebanyak-banyaknya. Hanya saja, si kecil masih terlihat pemalu dan belum berani bermain dengan teman baru.
ADVERTISEMENT
Anda tidak perlu merasa khawatir, Moms, sebab bagi sebagian anak, hal ini memang memerlukan latihan secara terus-menerus. Coba saja bantu si kecil dengan menerapkan cara-cara berikut, Moms:
a. Membacakan dongeng atau cerita bertopik pertemanan.
Ilustrasi anak belajar dan membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak belajar dan membaca. (Foto: Thinkstock)
Anda jadi punya kesempatan efektif untuk menunjukkan anak cara berkenalan yang baik, berteman, menyelesaikan konflik dalam pertemanan seperti berebut mainan atau berhadapan dengan teman yang nakal. Kisah-kisah yang menginspirasinya bisa dicontoh anak, Moms.
b. Batasi anak menggunakan gadget
Anak akrab dengan gadget. (Foto: Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Anak akrab dengan gadget. (Foto: Freepik)
Sebaliknya, beri kesempatan pada anak untuk mengeksplor taman, bermain di sekitar rumah, menghadiri ulang tahun anak teman Anda, agar si kecil terbiasa bertemu dan berinteraksi dengan orang baru.
c. Ajari anak cara berkenalan dengan orang lain
Ilustrasi ibu dan anak.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu dan anak. (Foto: Thinkstock)
Yaitu bersalaman tangan sambil menyebutkan nama dengan jelas dan sopan. Supaya perkenalam tidak putus saat itu juga, Anda bisa memberi tahu si kecil kalau dia bisa mengajak teman barunya itu mulai bermain.
ADVERTISEMENT
d. Menemani anak berinteraksi dengan orang lain
Ilustrasi Ibu dan Anak (Foto: Thinsktock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Ibu dan Anak (Foto: Thinsktock)
Bila berkenalan dengan teman baru dilakukan sendiri merupakan hal yang besar bagi anak, maka Anda bisa menemaninya, Moms. Anda bisa memandu anak saat pengenalan diri dan mengajak bermain bersama. Sampai si kecil sudah merasa nyaman dengan teman baru, pelan-pelan Anda bisa meninggalkannya.
e. Apresiasi dan jangan paksa anak
Apresiasi anak saat ia mau berkenalan dengan teman baru, bermain dan berbagi mainan teman-temannya. Sebaliknya, tidak perlu memaksa bila anak belum menunjukkan hal tersebut. Sebab anak masih belajar mengendalikan emosi dan mengungkapkan perasaannya, Moms.