Istilah Menyusui: Cup Feeding, Apa Artinya?

27 Februari 2022 11:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi cup feeding untuk bayi. Foto: GOLFX/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cup feeding untuk bayi. Foto: GOLFX/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bila ibu sedang tidak bisa menyusui bayi secara langsung, maka Anda bisa memberi ASI perah, Moms. Pemberian ASI perah sendiri bisa dilakukan dengan berbagai cara.
ADVERTISEMENT
Perlu dipahami bahwa pemberian ASI perah (ASIP) dengan botol dot sebenarnya kurang dianjurkan karena dikhawatirkan bisa membuat bayi bingung puting. Namun tak perlu cemas, ada beberapa metode pemberian ASIP lain yang bisa dicoba, salah satunya dengan cup feeding. Sudah pernah dengar sebelumnya, Moms?

Istilah Cup Feeding dalam Menyusui

Ilustrasi cup feeding untuk bayi. Foto: happybas/Shutterstock
Cup feeding merupakan salah satu metode pemberian ASI perah pada bayi yang dilakukan menggunakan wadah kecil seperti cangkir. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), cup feeding adalah metode pemberian ASI perah sementara, jika ada kondisi tertentu yang membuatnya tidak bisa menyusu langsung pada payudara ibu.
Dokter anak di American Board of Pediatric, Dr. Karen Gill, MD, menjelaskan di laman Healthline ada beberapa hal yang bisa menyebabkan bayi membutuhkan pemberian ASI perah dengan cup feeding, seperti:
ADVERTISEMENT
Metode cup feeding sering kali dipilih karena hanya membutuhkan sedikit peralatan yang sederhana dan cukup mudah dilakukan. Selain itu, cup atau cangkir juga dinilai lebih mudah dibersihkan dan disterilkan daripada botol.