Istilah Parenting: Growth Spurt pada Bayi, Apa Maksudnya?

12 Januari 2022 13:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Istilah Growth Spurt pada Bayi, Apa Maksudnya Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Istilah Growth Spurt pada Bayi, Apa Maksudnya Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Merawat bayi baru lahir memang bisa jadi tantangan tersendiri, terlebih jika ini adalah pengalaman pertama. Ya Moms, ada beberapa kondisi bayi dan istilah parenting yang perlu dipahami orang tua.
ADVERTISEMENT
Beberapa istilah menyusui atau merawat bayi bisa saja masih terdengar asing oleh Anda. Misalnya saja, growth spurt. Sudah tahu apa maksudnya, Moms?

Istilah Growth Spurt pada Bayi yang Perlu Dipahami Orang Tua

Ilustrasi bayi. Foto: Pixabay
Pada laman Babycenter, Dokter Anak di North Dakota, Liz Donner, MD menjelaskan bahwa growth spurt adalah sebuah fase percepatan pertumbuhan yang dialami bayi, sehingga membuatnya membutuhkan asupan nutrisi yang lebih banyak dari biasanya.
Growth spurt merupakan hal normal yang dialami semua bayi pada usia sekitar 2-6 minggu dan kemudian akan berulang pada usia 3-6 bulan. Growth spurt biasanya berlangsung selama 2-3 hari, tetapi dalam beberapa kasus juga bisa terjadi hingga satu minggu.
Bayi akan mengalami perubahan pola makan, tidur dan juga suasana hatinya. Bayi akan lebih rewel karena merasa lapar sepanjang hari saat berada dalam fase ini. Jika biasanya bayi menyusu setiap tiga jam sekali, saat growth spurt frekuensinya bisa bertambah hingga dua kali lipat, Moms.
ADVERTISEMENT
Saat mengalami growth spurt, berat badan bayi akan bertambah, panjang tubuh serta lingkar kepalanya juga bertambah besar lebih cepat dari biasanya. Hal ini terjadi karena bayi mendapatkan asupan nutrisi lebih banyak dari biasanya karena lebih sering menyusu.