Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Jangan Pakai Cotton Bud! Ini Cara Aman Membersihkan Telinga
13 Januari 2025 18:16 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tapi ternyata, membersihkan telinga dengan cotton bud tidak disarankan ahli. Wah, kenapa, ya? Dan bagaimana cara membersihkan telinga yang aman?
Penjelasan Dokter THT soal Penggunaan Cotton Bud untuk Membersihkan Telinga
Dokter THT sekaligus Ahli Otologi, DR. dr. Harim Priyono, Sp.THT-BKL, Subsp.Oto (K) mengatakan, sebetulnya membersihkan telinga dengan cotton bud sudah tidak disarankan. Hal ini ia sampaikan dalam acara seminar medis berjudul The Last Trends in Ear Health: Diagnostic and Technological Innovation Hearing Care, di Jakarta Selatan, Minggu (12/1).
"Kalau mencoba membersihkan telinga dengan cotton bud itu sebenarnya tidak diizinkan sama sekali. Kenapa? Sebab waktu melakukan tidak melihat dan liang telinga merupakan terowongan yang sangat kecil. Jadi bukannya keluar, seringnya malah terdorong," kata dr. Harim.
ADVERTISEMENT
Setiap kali memakai cotton bud, ear wax atau yang sering dikira kotoran telinga malah akan terdorong ke dalam sedikit demi sedikit. Nah, kalau sudah terlalu banyak, justru bisa menyebabkan masalah. Ear wax atau serumen adalah zat lengket alami yang dihasilkan oleh kelenjar minyak di bagian luar liang telinga.
Apabila ear wax ini terus menerus terdorong hingga akhirnya penuh dan memadat, maka akan lebih sulit dihilangkan. Untuk membersihkan kondisi ini, dokter harus memberi obat agar ear wax melunak dan bisa diangkat.
Apa yang Sebaiknya Digunakan untuk Membersihkan Telinga?
Kebanyakan orang biasanya membersihkan telinga setelah mandi. Nah, sisa-sisa air yang dapat dirasakan ini membuat telinga tak nyaman. Untuk membersihkan telinga yang kemasukan air ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyarankan agar menggunakan tisu halus atau tisu kosmetik. Caranya dengan memilin dan memasukkan tisu ke dalam liang telinga, sebab efektif dalam menyerap air.
ADVERTISEMENT
Dari sisi keamanan, tisu halus ini lebih baik dan aman. Sebab, tisu halus ini meskipun dipilin dan dimasukkan cenderung tidak akan menyentuh gendang telinga, sehingga meminimalisir potensi gendang telinga terluka.
"Kalau cotton bud karena dia kaku, keras, jika terlalu dalam bisa membuat luka bahkan gendang telinga itu bisa robek," pungkasnya.