Jurus Rahasia Kelola THR Agar Tak Cepat Ludes!

30 Maret 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi THR. Foto: jamaludinyusuppp/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi THR. Foto: jamaludinyusuppp/Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Menjelang Lebaran, THR sudah cair belum nih, Moms?
Sebelum THR turun, biasanya para ibu sudah punya sederet list rencana alokasi pengeluaran. Sehingga ketika THR cair bisa langsung mengeksekusi semua rencana pengeluaran tersebut.
ADVERTISEMENT
Eits, tapi tunggu dulu, Moms! Sudah yakin belum apakah list pengeluaran yang Anda buat itu bijak? Akankah THR jadi lewat begitu saja? Yakinkah list pengeluaran yang Anda buat itu bukan cuma keinginan atau lapar mata saja?
Nah untuk menjawab pertanyaan tersebut, yuk simak penjelasan dari financial planner Bareyn Mochaddin dalam sesi talkshow di kumparanMOM Playdate bulan Maret spesial Ramadan di bawah ini.

Tips Bijak Kelola THR

Ilustrasi THR. Foto: Arif Budi C/Shutterstock
Menurut Bareyn, ada cara mudah untuk mengingat pengelolaan THR dengan bijak, yakni dengan 5B. Apa saja?
1. Bayar Utang
Penting untuk selalu memprioritaskan membayar utang saat menerima penghasilan, Moms. Baik utang pinjaman online (pinjol), utang kartu kredit, utang yang muncul ketika awal ramadan, dan utang-utang lain yang belum terbayar.
ADVERTISEMENT
2. Bayar Zakat
Alokasi kedua yakni membayar zakat, seperti zakat fitrah untuk seluruh anggota keluarga sebelum hari raya Idul Fitri, maupun zakat mal atas penghasilan yang diperoleh.
"Zakat mal ya, bukan zakat mall!" seloroh Bareyn diiringi tawa para peserta kumparanMOM Playdate, di The Park Pejaten, Sabtu (30/3).
3. Belanja Kebutuhan Lebaran
Bareyn menegaskan, poin ketiga ini adalah untuk membeli atau membayar kebutuhan Lebaran, bukan keinginan.
"Mohon maaf, baju sarimbit bukan kebutuhan ya, itu keinginan," tuturnya.
Menurut Bareyn, pengeluaran yang masuk kategori kebutuhan adalah jika tidak dipenuhi makan hidup kita akan terganggu. Misalnya makan dan minum.
"Tapi makan dan minum juga ada alternatifnya. Kita bisa pilih makan di warteg atau di (Hotel) Kempinski," ujarnya.
ADVERTISEMENT
4. Berbagi THR
Anda bisa berbagi THR dengan asisten rumah tangga (ART), satpam rumah atau kompleks, orang tua, dan keponakan di kampung halaman.
Tips dari Bareyn agar anggaran berbagi THR terkontrol, pastikan pilih pecahan uang kecil untuk berbagi THR pada para keponakan. Kemudian, nominalnya bisa menyesuaikan dengan jumlah pecahan yang akan dibagi. Sebab, menurut Bareyn, anak-anak cenderung akan lebih suka jumlah lembaran uangnya banyak ketimbang satu lembar meski nominalnya sama.
"Saya biasanya pilih pakai pecahan Rp 2 ribuan, daripada Rp 10 ribuan. Sesuaikan kelas mereka (di sekolah), maka berikan jumlahnya sesuai kelasnya," tutur Bareyn.
5. Berinvestasi Jika Ada Sisa
Terakhir, jangan lupa berinvestasi jika ada sisa uang THR. Untuk jenis investasinya, Anda bisa menyesuaikan sesuai kebutuhan dan tujuan keuangan keluarga, ya.
ADVERTISEMENT