Kamus Kehamilan: Embrio, Apa Artinya?

31 Januari 2022 8:56 WIB
·
waktu baca 1 menit
clock
Diperbarui 11 Februari 2022 8:58 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kamus Kehamilan: Embrio, Apa Artinya? Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Kamus Kehamilan: Embrio, Apa Artinya? Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Bayi di dalam kandungan tidak langsung disebut janin. Ya Moms, ini terkait dengan usia kehamilan dan perkembangan si kecil di dalam sana.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Healthline, bayi di dalam kandungan disebut embrio pada awal kehamilan. Jadi istilah embrio mengacu pada bayi yang sedang berkembang di dalam rahim berdasarkan usianya.
Lantas, selain apa bedanya dengan janin? Yuk, baca terus artikel ini sampai habis untuk memahaminya.

Istilah Embrio dalam Kehamilan

Ilustrasi embrio, bayi di dalam kandungan usia 5-10 minggu. Foto: Shutterstock
Embrio adalah tahap awal perkembangan bayi di dalam kandungan di mana organ-organ penting pada struktur tubuh mulai terbentuk. Tepatnya pada usia kehamilan minggu ke 5-10.
Embrio terdiri dari tiga lapisan penting yang berukuran kecil. Lapisan pertama bernama ektoderm yang akan berubah menjadi kulit bayi, sistem saraf, mata, telinga bagian dalam dan jaringan ikat.
Lapisan kedua disebut mesoderm yang bertanggung jawab untuk tulang, otot, ginjal, dan sistem reproduksi bayi. Kemudian lapisan ketiga adalah endoderm, di mana paru-paru, usus, dan kandung kemih bayi akan mulai dikembangkan.
ADVERTISEMENT
Pada minggu ke-10 kehamilan, periode embrio berakhir dan bayi memiliki ukuran sekitar lima sentimeter. Memasuki minggu ke-11 kehamilan, si kecil tidak lagi disebut embrio melainkan janin.