Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Kapan Bisa Dapat Vaksin Booster setelah Positif COVID-19?
9 Februari 2022 11:59 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Program vaksin booster gratis masih terus berjalan hingga kini. Ya Moms, vaksin booster diperlukan untuk meningkatkan antibodi masyarakat yang menurun seiring waktu setelah vaksinasi pertama dan kedua. Dengan pemberian vaksin booster, kekebalan tubuh terhadap virus corona pun bisa kembali meningkat.
ADVERTISEMENT
Saat ini vaksin booster corona diberikan untuk usia 18 tahun ke atas. Ada lima jenis vaksin yang diperbolehkan untuk digunakan sebagai booster oleh BPOM, yaitu CoronaVac, Pfizer-BioNtech, AstraZeneca, Moderna, dan Zifivax.
Vaksin booster sendiri boleh diberikan setelah minimal 6 bulan pemberian vaksin kedua. Tapi, bagaimana bila seharusnya sudah bisa dapat vaksin booster, justru terinfeksi COVID-19? Kapan bisa dapat vaksin booster lagi?
Penjelasan Tentang Pemberian Vaksin Booster setelah Positif COVID-19
Pemberian vaksin booster pada pasien COVID-19 tergantung pada tingkat keparahan kondisinya. Menurut Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI), pasien COVID-19 dengan kondisi asimtomatik, ringan dan sedang, vaksin booster dapat diberikan minimal satu bulan setelah terkonfirmasi positif.
Sementara itu, pada pasien COVID-19 dengan gejala berat hingga perlu mendapatkan perawatan di rumah sakit, vaksin booster baru bisa diberikan minimal tiga bulan setelah terkonfirmasi positif. Baik pada pasien COVID-19 dengan gejala ringan maupun berat, pemberian vaksin booster tetap harus sesuai perhitungan enam bulan setelah vaksin primer lengkap.
ADVERTISEMENT
Hal lain yang juga perlu dipahami, vaksin booster hanya diberikan dengan jumlah setengah dosis pada setiap orang. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh konsorsium para ahli di Indonesia, imunogenisitas seseorang yang didapatkan setelah diberikan setengah dosis vaksin booster tidak berbeda secara signifikan dengan dosis penuh. Oleh karena itu, setengah dosis vaksin booster dinilai sudah mampu melindungi kita dari penularan virus corona, Moms.