Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Namun sebenarnya bolehkah balita makan popcorn? Mengingat teksturnya yang mungkin sulit dicerna oleh anak dan rentan membuat tersedak karena mudah nyangkut di tenggorokan.
Bahaya Makan Popcorn Bagi Balita
Moms, popcorn merupakan salah satu makanan yang berisiko membuat bayi tersedak selain permen, permen karet, kacang-kacangan, sayuran mentah, hingga buah-buahan kecil seperti anggur dan semacamnya. Makanan-makanan tersebut tidak direkomendasikan untuk dimakan anak di bawah usia 4 tahun.
“Balita belum bisa mengunyahnya dengan baik, termasuk jika tersangkut di saluran udara mereka. Sangat penting bagi keluarga untuk tidak memberikannya kepada anak-anak mereka,” kata Kepala Dokter Anak di Blueberry Pediatrics, Dr. Lyndsey Garbi, dikutip dari Romper.
“Singkatnya, bisakah anak berusia 2 tahun makan popcorn? Sama sekali tidak,” tegas Dr. Garbi.
Ya Moms, rekomendasi resmi dari American Academy of Pediatrics (AAP), orang tua tidak boleh memberikan popcorn pada anak-anak sampai usia mereka di atas 4 tahun. Sebab menurut penelitian, hampir tidak mungkin balita di bawah umur 4 tahun mampu mengunyah hingga menjadi gigitan yang aman. Bahkan saat usia anak sudah 4 tahun, orang tua perlu berkonsultasi pada dokter jika ragu apakah ia sudah mampu mengunyah popcorn dengan baik atau belum.
ADVERTISEMENT
Bahaya Tersedak
Tersedak mungkin terlihat sepele bagi orang tua, namun tidak bagi anak.Tersedak adalah penyebab utama cedera pada anak-anak dan bisa berujung pada kematian jika tidak segera tertangani. AAP menyebut, kasus tersedak paling tinggi dialami anak usia di bawah 4 tahun. Bahkan, popcorn menempati urutan teratas dalam daftar bahaya tersedak yang paling umum, lho!
Lantas makanan apa saja yang dianggap jajanan yang aman untuk balita? AAP merekomendasikan orang tua memberi makan balita buah-buahan segar yang diiris tipis, seperti pisang, persik, dan pir. Untuk buah-buahan seperti plum, anggur, atau ceri, AAP menyarankan untuk dihancurkan atau dipotong kecil-kecil agar lebih aman dimakan. Pilihan aman dan sehat lainnya adalah sayuran tumbuk yang dimasak atau dipotong dadu seperti wortel, kacang polong, kembang kol, kentang, dan brokoli.
ADVERTISEMENT