Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Tapi memang, tak cukup satu hari mengenalkan negari tercinta ini pada anak-anak. Maklum, ada begitu banyak hal termasuk beragam kekayaan budaya di Indonesia yang perlu diketahui si kecil. Bahkan mungkin, kita sendiri belum mengetahuinya.
Nah, sekarang ada kabar baik. Bertepatan dengan HUT ke-75 RI, Perpustakaan Anak Pustakalana baru saja merilis Kartu Remi Nusantara (Karea). Karea adalah kartu remi yang dirancang khusus untuk memperkenalkan budaya Indonesia pada anak maupun seluruh anggota keluarga.
Tidak seperti kartu remi biasa, Kareat dihiasi gambar-gambar baju daerah, alat musik daerah, dan benda-benda khas Indonesia lainya. Sehingga para pemain bisa mengetahui lebih banyak mengenai budaya Indonesia sambil bermain Karea. Kartu Remi Nusantara
Pendiri sekaligus Direktur Pustakalana, Puti Ceniza mengatakan perilisan kartu di tengah pandemi ini dimaksudkan agar keluarga bisa bermain permainan seru dan aman di rumah saja.
ADVERTISEMENT
"Di situ tercetus ide untuk membuat kartu remi nusantara yang akhirnya disingkat menjadi Karea. "Rea" sendiri dalam bahasa Sunda berarti banyak," kata wanita yang akrab disapa Chica ini kepada kumparanMOM, Senin (17/8).
Kartu Remi Nusantara yang Cocok untuk Anak
Lebih lanjut Chica mengatakan, kartu remi yang ada di pasaran Indonesia selama ini lebih banyak berasal dari China dan hanya untuk orang dewasa saja. Padahal permainan kartu bisa dikenalkan sedari dini dan belum ada yang secara visual cocok untuk anak-anak.
Menurutnya, kartu remi memiliki ragam manfaat, salah satunya adalah melatih berkonsentrasi dan berpikir strategis (kompetitif dalam bermain yang mana adalah seru dan menantang). Selain itu, kartu ini dapat menjadi sebuah sarana bonding anak dengan anak sepantaran atau orang-orang dewasa yang ada di sekitarnya, Moms.
"Waktu saya sedang traveling, saya melihat sebetulnya kartu remi itu dijual sebagai salah satu souvenir khas suatu kota/negara/daerah. Saya sekeluarga mengoleksi kartu remi dari seluruh dunia, walau tidak terlalu banyak tapi ada sekitar 30-an dan lucu-lucu desainnya."
ADVERTISEMENT
"Sementara di Indonesia belum ada kartu remi yang mengangkat tentang suku-suku di Indonesia. Jadi harapan saya, kartu remi ini dapat menjadi cara memperkenalkan keberagaman suku di Indonesia- pada JQK kami menampilkan ragam suku daerah dengan baju tradisional, alat musik daerah khas, dan senjata tradisional. Walau tak semua suku, namun mewakili dari 5 pulau besar di Indonesia," paparnya.
Cara Bermain Karea
Chica menjelaskan ada banyak cara bermain kartu remi. Seperti bermain cangkulan, bridge, poker jawa (capsah), black jack, tepuk nyamuk, solitaire, dan lain-lain, Namun kartu ini tidak hanya diperuntukan untuk anak-anak di atas 7 tahun dan orang dewasa saja lho, Moms.
"Kartu ini juga bisa dimainkan oleh anak usia 3 tahun. Misalnya dengan cara bermain "Memory Game" atau mengurutkan angka (1-10). Jadi permainan dengan menggunakan kartu remi ini bisa dimainkan lintas usia dan generasi." ujar Chica.
ADVERTISEMENT
Ia berharap permainan kartu remi ini bisa dimainkan anak bersama teman ataupun keluarga. Selain dapat dimainkan bersama keluarga, Karea juga bisa memperluas pengetahuan para pemainnya mengenai budaya Indonesia, melatih sportivitas, berpikir strategis, dan berkompetisi dalam suasana yang menyenangkan.
"Kartu Karea ini merupakan seri pertama pengenalan nusantara, rencananya akan ada beberapa produk lainnya juga bertemakan nusantara, bukan hanya remi," tutupnya.
Tertarik untuk membelinya? Anda bisa mendapatkan info lebih lengkap termasuk mengenai cara pemesanan Karea di akun Instagram @pustakalanalibrary.