Kata Ahli soal Penyebab Saluran ASI Tersumbat

19 Mei 2022 12:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ASI tersumbat.  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASI tersumbat. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Perjalanan menyusui bisa saja tak selamanya mulus bagi beberapa ibu. Ada beberapa tantangan yang bisa dirasakan ibu menyusui, misalnya saja ketika ASI tiba-tiba seret, padahal payudara terasa penuh.
ADVERTISEMENT
Hal ini bisa jadi membuat ibu cemas karena khawatir kebutuhan nutrisi bayi tidak terpenuhi. Selain itu, risiko adanya masalah pada payudara yang membuat ASI tersumbat mungkin menjadi kekhawatiran lainnya. Apalagi, jika penyumbatan ASI disertai dengan payudara bengkak dan rasa sakit.
Lantas, apa sebenarnya yang menyebabkan ASI tersumbat?

Penjelasan soal Penyebab Saluran ASI Tersumbat

Ilustrasi memerah ASI dengan payudara. Foto: Shutterstock
Saluran ASI di payudara adalah tabung tipis yang menghubungkan area penghasil susu di payudara ke puting yang sangat sempit. Terkadang saluran ini bisa terjepit dari luar dan membuat ASI sulit mengalir. Hal ini dijelaskan oleh dokter kandungan dan ahli laktasi di Rumah Sakit Universitas North Shore, dr. Melissa Bedward, RNC-OB, IBCLC.
“Saluran ASI yang tersumbat disebabkan adanya akumulasi padatan susu karena pengeluaran atau drainase susu yang jarang atau tidak mencukupi. Ini juga bisa terjadi ketika ibu menggunakan bra yang ketat atau jenis underwire, atau tekanan lain pada payudara yang tidak disengaja,” jelas dr. Melissa, seperti dikutip dari Romper.
ADVERTISEMENT
Sementara, menurut konsultan laktasi di Children's Hospital Colorado, Carlene Crotzer, RNC-NIC, IBCLC, saluran ASI yang tersumbat cenderung disebabkan oleh peradangan payudara, yang biasanya terjadi karena adanya aliran darah ekstra ke payudara ibu.
“Tubuh mengirimkan lebih banyak darah ke payudara di awal menyusui, sehingga saluran yang tersumbat bisa muncul saat ibu memulai perjalanan menyusui. Kondisi ini juga dapat muncul kembali saat bayi mulai tidur sepanjang malam atau ibu kembali bekerja dan mengubah jadwal menyusui atau pemompaan ASI,” kata Carlene.
Lantas, apa yang bisa dilakukan untuk mengatasinya?
Ilustrasi Ibu menyusui. Foto: Shutter Stock
Cara terbaik yang bisa dilakukan untuk mengatasi atau mencegah sumbatan adalah dengan menyusui dan memompa ASI lebih sering. Ya Moms, mengosongkan payudara akan membantu mengurangi risiko ASI tersumbat. Selain itu, Anda juga bisa mengompres payudara dengan air hangat, kemudian memijatnya dengan lembut sebelum menyusui bayi.
ADVERTISEMENT
Yang tak kalah penting, jangan panik saat ASI tersumbat. Sebab, dalam kebanyakan kasus, sumbatan akan menghilang dalam beberapa jam setelah Anda melakukan cara tersebut. Namun, jika penyumbatan berlangsung lebih dari 24 jam, ada baiknya untuk segera menghubungi dokter.