Kenapa Gigi Anak Berubah Warna Jadi Hitam?

Ilustrasi gigi anak berwarna hitam. Foto: Shutter Stock

Masa tumbuh gigi membuat anak-anak sering mengalami masalah pada gigi dan mulutnya. Kondisi yang kerap terjadi adalah perubahan warna gigi, misalnya menjadi lebih kuning, kecoklatan, bahkan ada juga gigi anak yang menghitam.

Sebenarnya, masalah ini normal terjadi di masa tumbuh kembang anak. Apalagi, si kecil juga sedang mengeksplorasi berbagai rasa dengan mencoba ragam makanan setiap harinya. Tentu saja anak-anak belum mengerti mana makanan mana yang sehat atau tidak baik untuk kondisi giginya.

Lantas, kenapa ya gigi anak bisa berubah warna menjadi hitam?

Penyebab Gigi Anak Berubah Warna Jadi Hitam

Ilustrasi anak balita gigi kelinci tertawa. Foto: Shutter Stock

Gigi berlubang atau infeksi

Moms, ada banyak hal yang bisa menyebabkan gigi anak berubah menjadi hitam, misalnya saja adanya lubang dan infeksi. Mengutip Marshfield Pediatric Dentistry, rongga yang dalam dan besar dapat menghitamkan permukaan dan bagian dalam enamel yang kemudian membuat gigi tampak lebih gelap.

Kemudian gigi yang menghitam karena infeksi biasanya termasuk kondisi serius. Infeksi pada gigi biasanya menimbulkan ketidaknyamanan seperti, gigi lebih sensitif, nyeri, dan warnanya hitam pekat atau abu-abu tua.

Cedera

Kasus satu gigi yang tiba-tiba menghitam biasanya terjadi karena cedera. Misalnya ketika si kecil baru saja terjatuh yang membuat bagian mulut atau rahangnya terbentur, ini bisa menyebabkan pendarahan di dalam gigi sehingga memunculkan warna yang sedikit gelap, seperti dikutip dari Mayo Clinic.

Konsumsi obat

Bayi atau anak-anak yang mengonsumsi obat-obatan tertentu seperti, zat besi atau vitamin lainnya juga dapat menyebabkan noda pada gigi. Biasanya gigi anak akan berubah warna dari kuning, kecoklatan, bahkan kehitaman.

Yang Perlu Dilakukan Jika Gigi Anak Berubah Warna Jadi Hitam

Ilustrasi kesehatan gigi anak. Foto: Shutter Stock

Perubahan warna pada gigi anak biasanya normal dan lebih sering terjadi karena perawatannya yang tidak maksimal. Umumnya, melakukan perawatan yang tepat seperti rutin menggosok gigi dan atau berkonsultasi ke dokter setiap enam bulan sekali dapat meringankan kondisi ini.

Namun jika merasa khawatir, sebaiknya tetap pantau perubahan warna gigi anak untuk dapat melihat apabila ada tanda-tanda infeksi atau penyakit lain. Misalnya jika si kecil mengaku kesakitan yang disertai demam, bengkak di wajah dan gusinya. Segeralah bawa si kecil ke dokter bila menemukan gejala tersebut ya, Moms.