Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Apabila karena indikasi medis atau rekomendasi dokter, ASI tidak dapat diberikan, bayi bisa diberi susu formula . Namun pemberian susu formula untuk bayi juga tidak boleh sembarangan.
ADVERTISEMENT
Kita perlu memastikan takaran susu sudah tepat dan susu dibuat sesuai dengan petunjuk pada kemasan. Ini penting diperhatikan, sebab beda merek susu bisa saja beda takaran dan cara menyiapkannya, Moms.
Selain itu, kita harus selalu memerhatikan kondisi susu formula yang hendak dikonsumsi bayi. Misalnya kalau saat baru membuatkan susu formula untuk si kecil, kemudian muncul buih atau busa.
Apa yang menjadi penyebabnya? Apakah tetap aman dikonsumsi oleh bayi?
Penyebab Susu Formula Berbusa
Seringnya, munculnya busa pada susu formula itu karena cara mengocok yang terlalu keras. Hal itu dipaparkan oleh dr Galih Linggar Astu, SpA, dokter spesialis anak dari Brawijaya Hospital, Depok.
“Sebenarnya cara mengocok susu formula yang benar adalah cuma diputar saja. Kalau mengocok terlalu keras, molekulnya bisa rusak,” jelas dr Galih.
ADVERTISEMENT
Jika Anda khawatir apakah Anda akan mengocok susu formula terlalu keras atau tidak, gunakanlah cara lain untuk melarutkan susu formula. Alih-alih mengocok, Anda bisa menggunakan sendok untuk mengaduknya.
Meski begitu susu formula yang berbusa karena efek dikocok masih aman dikonsumsi oleh anak.
Lain lagi, jika penyebabnya berbusa karena sudah rusak, Moms. Untuk hal ini, orang tua memang perlu mengetahui perbedaan susu formula berbusa yang tergolong aman atau tidak.
Tanda Susu Formula Sudah Tidak Layak Dikonsumsi
“Tanda susu formula yang rusak ditandai dengan rasa, warna dan bau yang berubah. Bahkan bisa muncul endapan di dasar botol," kata dr. Gallih.
Susu yang sudah dibuat dan terlalu lama disimpan juga bisa muncul busa, Moms. Misalnya, Anda lupa dan ternyata telah membiarkan susu itu selama dua hari.
ADVERTISEMENT
Busa tersebut muncul karena pada susu ada bakteri yang sudah melakukan proses fermentasi. Sama halnya seperti yoghurt, rasa dan bau susu pun menjadi asam. Susu formula yang berbusa karena terlalu lama disimpan tentu sudah tidak layak diminum bayi.