Kenapa Vagina Harus Dijahit Usai Melahirkan Normal?

23 Februari 2020 13:56 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu melahirkan normal. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu melahirkan normal. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Tindakan berupa jahitan setelah melahirkan normal sangat umum dilakukan dokter. Biasanya, jahitan dilakukan tepatnya di perineum atau bagian di antara anus dan vagina yang mengalami robekan, atau sengaja dipotong untuk memberi jalan lahir bagi bayi.
ADVERTISEMENT
Robekan ini juga bisa terjadi karena adanya ketegangan dinding berlebihan. Seperti saat mungkin Anda mengejan terlalu keras, liang lahir belum meregang tetapi si kecil sudah mau lahir, maupun penyebab-penyebab lainnya.
dr Dinda Derdameisya SpOG menjelaskan, episiotomi atau sayatan yang dibuat dokter pada perineum (jaringan di antara jalan lahir bayi dan anus) pada saat proses persalinan, merupakan bantuan untuk Anda melahirkan yaitu agar bayi dapat keluar dengan mudah, Moms.
Selanjutnya insisi atau sayatan yang telah dibuat oleh dokter tersebut, tentunya harus dijahit.
Ilustrasi persalinan. Foto: Shutter Stock
"Diepisiotomi atau diepis itu harus dilakukan. Maksud saya, logikanya segala sesuatu yang kita gunting dan jahit kembali itu akan lebih rapi dan fungsinya akan kembali seperti semula, walaupun mungkin nggak ada yang lebih baik dari ciptaan Tuhan," ujar dr Dinda saat ditemui kumparan beberapa waktu lalu.
ADVERTISEMENT
Ya, Moms, selain itu jahitan harus dilakukan guna mencegah vagina menjadi kendur dan menimbulkan masalah saat berhubungan seksual.
"Bisa dibayangkan, fungsi seksual di situ kan, berkemih, buang air besar di situ. Pastinya ini akan berpengaruh pada hubungan seksual," jelas dokter yang praktik di RS Brawijaya, Jakarta, itu.
Ilustrasi persalinan. Foto: Shutter stock
Nah, sekarang Anda sudah paham alasan kenapa harus dijahit usai melahirkan normal. Di samping itu, luka jahitan pada persalinan normal pun harus dijaga kebersihannya agar mengurangi risiko infeksi.
Caranya mulai dari rajin membersihkan dengan sabun antiseptik, mengganti pembalut pascapersalinan secara teratur, cuci tangan Anda sebelum dan setelah memasang pembalut, tidak perlu mengejan dengan kuat saat buang air besar karena berisiko mengganggu luka jahitan perineum.
ADVERTISEMENT
Konsultasikan ke bidan atau dokter jika jahitan terasa sakit, demam tinggi, perut bawah atau sekitar perineum terasa sakit. Supaya dokter dapat memberikan obat pereda rasa sakit yang aman untuk ibu menyusui.