Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam, Apa Penyebabnya?

6 Juni 2021 11:04 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam, Apa Penyebabnya?
 Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam, Apa Penyebabnya? Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kesehatan bayi menjadi hal utama yang perlu diperhatikan orang tua. Ya Moms, tak sedikit dari mereka yang merasa khawatir bila ada salah satu tanda aneh yang didapati atau ditunjukkan si kecil. Misalnya, saat kepala bayi panas.
ADVERTISEMENT
Namun, pada saat Anda memeriksa suhu tubuh si kecil dengan menggunakan termometer, terlihat suhunya normal alias tidak menandakan ia terkena demam. Lantas, kira-kira apa yang menyebabkan kepala bayi panas tapi tidak demam, ya?

Penyebab Kepala Bayi Panas tapi Tidak Demam

Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam, Apa Penyebabnya? Foto: Shutterstock
Parenting Firstcry melansir bahwa suhu tubuh bayi pada umumnya berkisar 36,5 - 37,5 derajat Celsius, Moms. Sementara itu, si kecil bisa dikatakan demam jika suhu tubuhnya di atas 38 derajat Celcius.
Apabila kepala bayi panas, kondisi ini bisa saja disebabkan karena sistem termoregulasinya belum berkembang atau bekerja dengan sempurna. Sistem termoregulasi ini diartikan sebagai sistem atau proses yang membantu tubuh untuk mengatur suhu internal tubuh.
Untuk itu, Anda tak perlu cemas bila mendapati kepala bayi panas tapi tidak demam ya, Moms. Hanya saja, Anda perlu mengetahui hal lainnya yang bisa menyebabkan kepala bayi menjadi panas. Berikut uraiannya.
ADVERTISEMENT
1. Cuaca
Kepala Bayi Panas Tapi Tidak Demam, Apa Penyebabnya? Foto: Shutterstock
Dikutip dari Parentune, cuaca di luar berperan penting dalam menjaga suhu tubuh bayi. Bayi yang terkena sinar matahari dalam waktu lama saat berada di luar atau bahkan jika Anda tiba-tiba membawanya keluar dari ruangan ber-AC, hal itu bisa menyebabkan kepalanya menjadi panas.
2. Terlalu Banyak Pakaian
Jika Anda mendandani si kecil dengan pakaian yang tidak sesuai dengan cuaca di tempat Anda tinggal, hal ini bisa sebabkan kepalanya menjadi panas. Misalnya saja, Anda pakaikan ia kaus dalam, baju panjang, kemudian ditambah dengan jaket tebal, ini bisa membuat panas terperangkap dan membuat tubuhnya menjadi hangat.
Ketika suhu tubuh secara keseluruhan meningkat, panas pun akan cenderung mengarah ke kepala panas tanpa gejala demam. Bahkan, mendandani bayi dengan topi saat musim hujan misalnya, bisa membuat kepalanya menjadi lebih hangat dibandingkan bagian tubuh lainnya.
ADVERTISEMENT
3. Tumbuh Gigi
Ilustrasi gigi bayi yang baru lahir. Foto: Shutter Stock
Salah satu alasan umum kepala bayi panas tapi tidak demam ialah karena si kecil tengah tumbuh gigi. Ya Moms, tumbuh gigi dapat menyebabkan kepala bayi menjadi lebih hangat. Ini adalah hal yang wajar dan tak perlu Anda khawatirkan.
Namun bila memang si kecil sedang tumbuh gigi, Anda perlu memeriksa tanda lainnya, seperti gusi bengkak merah dan bayi memiliki keinginan untuk menggigit benda untuk menenangkan gusi yang teriritasi.
4. Posisi Kepala
Dilansir Mom Junction, apabila bayi berbaring telentang terlalu lama, hal itu memungkinkan kepala mereka menjadi lebih panas, Moms. Misalnya, ia tidur di malam hari dengan posisi telentang. Untuk itu, usahakan selalu untuk ubah posisi tidur bayi agar kepalanya tidak panas.
ADVERTISEMENT
5. Aktivitas Fisik
Jika si kecil terlalu bersemangat saat beraktivitas alias banyak bergerak, hal ini bisa menyebabkan kepala panas tapi tidak demam. Sama seperti berolahraga, kondisi ini bisa meningkatkan sirkulasi darah ke kepala bersamaan dengan meningkatkan suhu tubuh secara keseluruhan.
6. Stres dan Menangis
Ilustrasi bayi menangis. Foto: Shutterstock
Bayi yang menangis dan stres dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh karena adanya perubahan biokimia di dalam tubuh. Kenaikan suhu tubuh bisa lebih terasa di kepala atau dahi si kecil. Kondisi ini biasanya ditemui pada kasus bayi yang cemas berpisah dengan orang tua atau orang terdekatnya sehingga mereka menangis.
7. Obat-obatan
Ilustrasi obat-obatan untuk anak dan bayi Foto: Shutterstock
Beberapa jenis obat dapat mengganggu proses termoregulasi tubuh. Inilah yang bisa meningkatkan suhu tubuh secara keseluruhan atau membuat bagian tubuh tertentu suhunya tinggi, seperti kepala menjadi lebih panas.
ADVERTISEMENT
Jadi, kondisi kepala bayi panas umumnya tidak menjadi suatu pertanda bahwa ia demam ya, Moms. Hal ini lebih sering disebabkan oleh sistem termoregulasi yang belum berkembang sempurna. Namun, bila Anda mendapati kepala bayi panas disertai salah satu tanda seperti gelisah, menunjukkan gejala demam lainnya, adanya tanda dehidrasi, atau bayi usia kurang dari 2 bulan terasa sangat panas segera ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.