Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang Digelar Komunitas Kumpul Dongeng

6 Agustus 2022 18:25 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
zoom-in-whitePerbesar
Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
ADVERTISEMENT
Ada beragam acara yang digelar pada Hari Anak Nasional yang diperingati pada 23 Juli 2022. Salah satunya yang digelar oleh komunitas Kumpul Dongeng. Ya Moms, Kumpul Dongeng menggelar acara 'Pesta Anak Suroboyo Berani' dengan menghadirkan berbagai lomba dan penampilan bakat anak-anak Surabaya.
ADVERTISEMENT
Penyelenggaraan Pesta Anak Suroboyo Berani pada Sabtu (23/7) merupakan kolaborasi Kumpul Dongeng dengan Dharma Wanita Persatuan Kota Surabaya, Rotary Club of Surabaya, Rotary Club of Surabaya Persada, Ideokids, dan Mechanimotion.
Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
“Kolaborasi berbagai pihak menjadi hal yang penting dilakukan untuk memberikan kebahagiaan lebih banyak kepada anak-anak Surabaya di Hari Anak Nasional” kata Founder Kumpul Dongeng, Inge Ariani Safitri, dalam keterangannya kepada kumparanMOM beberapa waktu lalu.

Keseruan Acara Pesta Anak Suroboyo Berani

Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
Rangkaian acara Pesta Anak Suroboyo Berani dimulai dari pembacaan dongeng 'Lala Si Burung Kecil'. Ternyata, dongeng ini tak sembarang cerita, lho. Sebab, menurut Inge, dongeng ini memiliki pesan agar anak-anak berani untuk melindungi tubuhnya dari pelecehan dalam bentuk apa pun.
ADVERTISEMENT
“Kami ingin mengajarkan pada anak-anak tentang pentingnya berani melindungi diri. Diajarkan juga anggota tubuh mana saja yang tidak boleh dilihat dan disentuh orang lain, kemudian apa saja yang perlu dilakukan jika ada yang mengganggu. Semua itu dikemas dalam bentuk dongeng, agar mudah diterima oleh anak-anak,” ungkap Inge.
Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
Selain pembacaan dongeng, ada juga berbagai perlombaan yang menambah keseruan acara Pesta Anak Suroboyo Berani. Mulai dari menghias pot untuk siswa SD inklusi, lomba dongeng 'Hore Tibi Sembuh' yang diikuti 50 peserta SD se-Surabaya, serta lomba board games 'Aku Anak Berani' yang diikuti tim dari 31 kecamatan di Kota Surabaya.
Dalam acara ini juga ada dongeng musikal berjudul “Festival Sekolah”. Yang membuat dongeng musikal ini menarik karena dongengnya disampaikan dengan menggunakan bahasa isyarat Indonesia oleh siswa siswi Fira Modelling Disabilitas, lho! Dalam kesempatan yang sama juga dilakukan peresmian komunitas Tatuli (Cerita Teman Tuli).
Keseruan Pesta Anak Suroboyo Berani yang digelar Komunitas Kumpul Dongeng. Foto: Komunitas Kumpul Dongeng
Meski rangkaian peringatan Hari Anak Nasional telah usai, Inge berharap semua anak tanpa terkecuali bisa mendapatkan kebahagiaannya. Selain itu, pemenuhan hak anak juga bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga pemerintah, masyarakat, hingga lingkungan di sekitarnya, Moms.
ADVERTISEMENT
“Sesuai dengan tema Hari Anak Nasional tahun ini, yaitu Anak Terlindungi Indonesia Maju, kami akan mengajak berbagai pihak untuk terus bergerak dan mengajak berbagai pihak untuk memberikan edukasi seluas-luasnya,” jelasnya.