Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Manfaat Anak Belajar Bela Diri Wushu Seperti Lindswell Kwok
22 Agustus 2018 16:12 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Prestasinya membuat kita ikut bangga dan mungkin saja muncul di benak Anda, siapa tahu si kecil kelak juga bisa ikut berlaga dan berprestasi seperti Lindswell. Nah, ternyata wushu bisa diperkenalkan pada anak sejak dini dan justru sangatlah bermanfaat lho, Moms.
"Cocok buat anak yang clumsy atau kikuk, maupun seringkali bila ia sedang memegang apapun, maka bendanya akan terjatuh. Itu karena kemampuan motorik halus anak memang belum berkembang sempurna, sehingga lewat wushu dapat melatih kemampuan motorik halus serta sensorik anak," ujar dr. Michael Triangto, SpKO, dokter spesialis olahraga dari Slim + Health Sport Therapy, Jakarta kepada kumparanMOM (22/8).
Dokter Michael juga menambahkan manfaat lain dari anak yang berlatih wushu. Di antaranya: mengembangkan kemampuan dasar anak (berlari, melempar, dan melompat), membuat tubuh anak menjadi sehat dan bugar, melatih keseimbangan tubuh karena anak mesti lentur bergerak, mengatur emosi lebih baik sebab anak mesti menguasai dirinya agar saat bergerak untuk dapat fokus menghasilkan postur yang baik dan anak menjadi lincah.
ADVERTISEMENT
Tapi dari beberapa poin di atas, yang lebih penting adalah anak dapat hidup dengan lebih baik lagi. Tentu repot kan, Moms, kalau si kecil terus-terusan ceroboh atau barang yang dipegang selalu jatuh?
Nah, bila si kecil menunjukan kesukaanya terhadap wushu, Anda bisa mengarahkan anak menekuni secara serius, Moms. Mengikutkan anak pada tempat berlatih wushu, misalnya. Siapa tahu kelak si kecil mengikuti jejak Lindswell Kwok . Namun, yang perlu diingat pula, wushu memang dapat mengembangkan kemampuan dasar anak sehingga ia bisa stabil dan tak ceroboh, namun wushu bukanlah satu-satunya.
"Orang tua perlu memantau bakat dan minat anak, karena selain wushu ada jenis kegiatan lain yang juga tak kalah bagus dan menarik kok. Misalnya balet dan tari tarian tradisional. Alangkah baiknya, bila anak bisa diperkenalkan macam kegiatan supaya ia bisa mengeksplor banyak hal agar tidak terpaku pada satu jenis saja. Selanjutnya, biarkan anak mengasah bakat dan minat yang ia inginkan itu," tutup Dr Michael.
ADVERTISEMENT