Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hal ini sangat wajar terjadi di usia balita. Meski belum terlalu lancar memakai atau melepaskan bajunya sendiri, ternyata ada banyak manfaat ketika si kecil mulai tertarik untuk memakai pakaian tanpa bantuan orang tuanya. Wah, apa saja manfaatnya, ya?
Manfaat Ajari Anak Pakai Baju Sendiri
Anak belajar memakai baju sendiri memiliki beragam manfaat baik bagi tumbuh kembangnya. Selain bisa membangun rasa percaya diri dan kemandirian, kegiatan satu ini juga bisa mengembangkan banyak keterampilannya.
"Seorang anak yang bisa berpakaian sendiri merupakan tonggak penting bagi psikologis dan emosionalnya. Karena anak didorong untuk mandiri, anak akan tertarik untuk memilih pakaian sesuai keinginannya. Apabila tidak adanya kesempatan untuk melakukan itu, maka rasa percaya dirinya akan semakin berkurang. Perasaan memiliki pencapaian akan benar-benar memengaruhi harga dirinya secara positif," ujar Terapis Keluarga, Karen Ruskin, Psy.D., LMFT, seperti dikutip dari Parents.
ADVERTISEMENT
Raising Children Australia melansir, berpakaian sendiri dapat membantu mengembangkan banyak keterampilan si kecil, seperti:
1. Keterampilan motorik halus, terutama ketika berhadapan dengan resleting dan tali sepatu.
2. Keterampilan motorik kasar, seperti harus menyeimbangkan diri dengan satu kaki untuk memakai kaus kaki.
3. Keterampilan kognitif, ketika mengingat urutan pakaian yang dikenakan dan kesabaran untuk melakukan seluruh proses hingga selesai.
4. Keterampilan bahasa, saat mempelajari nama untuk berbagai jenis pakaian.
5. Memahami waktu dan kesempatan, ketika mereka mempelajari jenis pakaian apa yang sesuai dengan acara atau cuaca.
Begitu anak mulai suka mengenakan pakaian sendiri, jangan kaget dan kecewa apabila belum dilakukan secara sempurna. Justru, sebaiknya orang tua tetap memberi apresiasi atas usahanya, dan terus dorong si kecil agar tetap semangat memakai baju serta celananya dengan tepat.
ADVERTISEMENT
"Selama tahap awal belajar berpakaian, setiap orang dalam keluarga perlu dua kali lipat lebih sabar dan mendukung perkembangan anak yang baru," tutup Dokter Anak di Town and Country Pediatrics Chicago, Dr. Kenneth Polin, M.D..