Manfaat Main di Taman Bermain untuk Anak dari Segi Fisik, Kognitif, dan Mental

Ilustrasi anak-anak mengunjungi taman bermain. Foto: Dhemas Reviyanto/ANTARA FOTO

Ada banyak manfaat bermain taman bermain untuk anak yang kadang tidak disadari para orangtua. Selain membuat senang, aktivitas di taman bermain atau playground dapat mengembangkan sisi sosial, kognitif, dan fisik anak.

Keberadaan taman bermain pun semakin krusial di era digital seperti saat ini, di mana anak-anak lebih banyak menghabiskan waktu dengan gawai. Duduk bermain hp dalam waktu lama bisa membuat tubuh anak tidak aktif dan memicu berbagai masalah fisik di kemudian hari.

Menurut World Humanitarian Movement (WOHM), durasi bermain gadget yang berlebihan juga dapat membuat si kecil kecanduan. Tentunya hal itu akan berdampak buruk pada kesehatan mental serta sosial mereka. Jadi, ajak anak-anak untuk bermain di playground sesering mungkin ya, Moms.

Manfaat Main di Taman Bermain untuk Anak

Ilustrasi taman bermain. Foto: Pexels

Menurut The Early Childhood Academy dan WOHM, berikut ini beberapa dampak positif yang akan didapatkan si kecil apabila terbiasa menghabiskan waktu di taman bermain.

1. Meningkatkan Kemampuan Fisik Anak

Di taman bermain terdapat beragam wahana atau permainan sederhana yang akan mendorong si kecil menggunakan ototnya. Misalnya, bermain ayunan, jungkat-jungkit, memanjat, dan masih banyak lagi.

Selain itu, sistem metabolisme anak juga bisa makin meningkat karena secara alami terpapar oleh berbagai kuman dan bakteri. Mungkin kedengarannya menyeramkan, tapi hal itu bisa memicu respons imun dan membantu tubuh si kecil jadi lebih kuat serta kebal dari penyakit.

Bermain di luar pada pagi atau sore hari juga dapat membantu anak tidur lebih nyenyak. Itu karena tubuhnya mendapat paparan sinar matahari yang cukup.

2. Sarana Edukasi

Anak-anak, terutama balita, butuh bermain sebanyak mungkin karena aktivitas ini dapat menjadi sarana edukasi yang efektif. Penelitian menunjukkan bahwa menghabiskan waktu di ruang terbuka dapat meningkatkan memori dan fokus anak.

Di taman bermain, anak-anak juga akan belajar mengenali emosi yang mengalir dalam dirinya saat bermain, seperti kesabaran, kegembiraan, kegugupan, dan ketakutan.

3. Meningkatkan Kemampuan Sosial dan Kognitif Anak

Ilustrasi taman bermain. Foto: Pexels

Bukan hanya orang dewasa yang bisa mengalami masalah mental, tapi anak-anak juga. Mereka bisa merasakan kecemasan, memiliki kecenderungan ingin sendiri, tidak percaya diri, hingga stres.

Mengajak anak bermain di taman bermain menjadi salah satu cara untuk mencegah maupun membantu mereka mengatasi masalah tersebut. Pemandangan dan suara alam bisa memberi efek menenangkan, mengurangi hormon stres dan meningkatkan perasaan rileks.

Selain itu, si kecil akan mendapatkan manfaat kognitif berikut ini:

Baca Juga: 4 Taman Bermain di Jogja yang Seru dan Edukatif