Mau Mudik tapi Belum Booster? Tenang Moms, Ada Fasilitas Vaksin di Posko Mudik

15 April 2022 13:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi posko mudik menyediakan fasilitas vaksinasi booster. Foto: BNPB
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi posko mudik menyediakan fasilitas vaksinasi booster. Foto: BNPB
ADVERTISEMENT
Anda dan keluarga yang sudah mulai merencanakan mudik perlu untuk segera melengkapi vaksinasi dosis ketiga (booster). Ya Moms, tahun ini booster menjadi syarat masyarakat boleh mudik jika ingin tanpa syarat hasil tes COVID-19 negatif.
ADVERTISEMENT
Namun jangan khawatir bagi yang belum bisa booster dalam waktu dekat, karena pemerintah akan mendirikan posko-posko vaksinasi COVID-19 selama masa mudik Lebaran 2022. Langkah ini dilakukan untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran sekaligus memenuhi kebutuhan vaksin booster pada pemudik yang belum mendapatkannya.

Di Mana Bisa Dapatkan Booster Saat Perjalanan Mudik?

Jika ingin mencari posko vaksinasi saat perjalanan pulang kampung, Anda bisa mencarinya di berbagai fasilitas transportasi seperti bandara, stasiun, terminal, hingga pelabuhan, dan juga di sepanjang jalur mudik. Tapi perlu diingat, jumlah dosis vaksin yang disediakan setiap harinya bisa berbeda-beda ya, Moms.
Ilustrasi posko mudik menyediakan fasilitas vaksinasi booster.. Foto: Kornelis Kaha/ANTARA FOTO
"Alokasi jumlah vaksin booster tergantung dengan titik posko mudik. Kalau posko-posko besar itu bisa sampai dengan 1.000 dosis, posko kecil sekitar 150-300 dosis," kata juru bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi, dalam keterangan virtualnya di YouTube Kemenkes RI, Selasa (12/4).
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, posko vaksinasi ini tidak akan ditempatkan di titik-titik yang ramai agar tidak berpotensi mengganggu kelancaran lalu lintas mudik. Sehingga demi kelancaran mudik, masyarakat diminta bisa melakukan booster beberapa hari sebelum melakukan perjalanan. Hal ini sekaligus menghindarkan pemudik dari efek samping setelah divaksin.
"Jadi ini yang menjadi perhatian kita kemudian kita tidak berharap ada antreannya penumpukan ini. Oleh karena itu kita mengimbau masyarakat kalau kita mau mudik nyaman jangan divaksin pada saat mudik. Kalau enggak enak badan merasa pegal, merasa pusing kan jadi enggak nyaman mudiknya," jelas Nadia.
Selain itu, calon pemudik yang sedang sakit disarankan untuk tidak memaksakan diri melakukan perjalanan. Dan jangan lupa untuk mengisi eHAC pada aplikasi PeduliLindungi sebelum mudik, untuk memastikan apakah layak melakukan perjalanan atau tidak.
ADVERTISEMENT