Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
![Ilustrasi bayi baru lahir tidur tengkurap. Foto: Shutter Stock](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1626246280/uzhvfwjnef92emxiqxbk.jpg)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Beberapa refleks yang umum pada bayi baru lahir, seperti moro, rooting, babinksi, refleks menggenggam, mengisap, dan masih banyak lagi. Semua refleks tersebut punya peran sendiri dalam tumbuh kembang si kecil, Moms.
Ada satu lagi gerakan spontan yang biasanya dimiliki bayi baru lahir, yaitu refleks galant. Lantas, seperti apa refleks ini bekerja pada bayi?
Penjelasan Refleks Galant yang Dimiliki Bayi Baru Lahir
Moms, refleks galant merupakan gerakan spontan yang dilakukan bayi saat diberikan sentuhan atau stimulus pada bagian punggung atau tulang belakangnya, seperti dikutip dari Mom Junction. Biasanya dokter akan merangsang refleks ini setelah bayi lahir untuk memeriksa apakah ada tanda kerusakan pada saraf tulang belakang dan otaknya.
Caranya, bayi akan diposisikan tengkurap lalu bagian punggungnya diusap ke arah bawah. Jika sarafnya berkembang dengan normal, si kecil akan memberikan respons dengan secara alami menggerakkan kepala dan pinggulnya ke arah stimulus.
ADVERTISEMENT
Refleks galant umumnya muncul sejak bayi baru lahir dan akan menghilang perlahan di usianya yang ke enam bulan. Ibu dan ayah mungkin akan merasa gemas saat melihat si kecil bergerak ke kiri dan kanan karena rangsangan ini yang tampak seperti sedang kegelian.
Gerakan spontan ini berkembang dengan beragam refleks lainnya sebagai tanda bayi berada pada tumbuh kembang yang normal, Moms. Jadi, apakah Anda pernah melihat si kecil bergerak karena refleks galant?