Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Menjaga kesehatan gigi dan mulut penting diajarkan pada anak sedini mungkin. Ya Moms, si kecil juga bisa diperkenalkan dengan berbagai produk perawatan yang bisa membantu menjaga kesehatan giginya. Salah satu yang dianjurkan oleh dokter gigi anak adalah tooth mousse. Apa sih yang dimaksud tooth mousse?
ADVERTISEMENT
Beberapa ibu mungkin belum terlalu familiar dengan produk perawatan yang satu ini. Sehari-hari, Anda mungkin hanya menggunakan sikat gigi, pasta gigi berfluoride, atau tisu basah khusus untuk gusi dan gigi bayi. Nah, tooth mousse sebenarnya juga bisa menjadi salah satu pilihan perawatan gigi anak, lho!
Tooth mousse adalah krim oles untuk gigi yang memiliki kandungan kalsium fostat. Ya Moms, produk ini terbuat dari protein susu atau senyawa yang dikenal dengan Casein Phosphopeptide-Amorphous Calcium Phosphate (CPP-ACP). Tetapi, sepenting apa penggunaan tooth mousse untuk gigi anak?
Apa Itu Tooth Mousse dan Apa Saja Ketentuan Penggunaannya pada Anak?
Menurut Dokter Gigi Anak sekaligus expert kumparanMOM, drg. Joshua Calvin, Sp.KGA, tooth mousse berguna untuk memperkuat kembali email gigi akibat struktur kalsium fosfat yang hilang.
"Tooth mousse juga bisa mengurangi serangan asam, sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya lubang. Bisa juga mengurangi gigi yang sensitif, dan dapat menyeimbangkan mineral dalam mulut. Karena tooth mousse mengandung CPP-ACP yang sangat baik dan dapat peneterasi masuk ke dalam gigi untuk menggantikan ion kalsium yang sudah hilang pada saat mau terjadinya lubang," jelas drg. Joshua.
ADVERTISEMENT
Tapi, tooth mousse bukanlah pasta gigi. Tooth mousse kerap dianggap sebagai 'vitamin' tambahan pada gigi anak untuk menghindarkan dari gigi rusak atau berlubang.
Ia menyebut tidak ada aturan baku terkait berapa kali dalam sehari anak boleh menggunakan tooth mousse. Maka dari itu, Anda disarankan untuk berkonsultasi kepada dokter gigi anak, sehingga dapat memberi rekomendasi merek dan berapa banyak pemakaiannya.
Akan tetapi, ada dua aturan dasar terkait penggunaan tooth mousse, yaitu:
drg. Joshua menuturkan, tooth mousse sebaiknya digunakan sebaiknya setelah menyikat gigi dan pastikan tidak makan dan minum lagi 30 menit setelahnya.
Penting untuk diketahui bahwa tooth mousse dibuat dari protein susu. Sehingga, mungkin produk perawatan ini tidak cocok untuk anak yang memiliki alergi terhadap susu sapi.
ADVERTISEMENT
"Anak-anak manusia atau individu yang memiliki alergi terhadap susu sapi, tidak boleh atau kontraindikasi terhadap tooth mousse," ucap drg. Joshua.
Bila sudah dipastikan anak tidak memiliki riwayat alergi susu sapi, maka tooth mousse bisa digunakan. Tapi, boleh enggak sih diaplikasikan sendiri?
Ternyata, tidak masalah bila Anda sendiri ingin mengaplikasikan tooth mousse pada gigi anak. Dan tidak perlu secara khusus juga datang ke dokter gigi anak untuk pemakaiannya, Moms!