Minum Teh Chamomile Berlebihan, Apa Dampaknya Bagi Ibu Hamil?

18 Oktober 2021 9:12 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi teh chamomile untuk ibu hamil. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teh chamomile untuk ibu hamil. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
Teh chamomile termasuk minuman yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Itu karena teh chamomile merupakan jenis minuman herbal yang tidak mengandung kafein. Sehingga, dianggap tidak membahayakan kehamilan dan juga janin.
ADVERTISEMENT
Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) juga telah menyatakan bahwa teh chamomile masuk ke dalam kategori minuman umum yang boleh dikonsumsi selama kehamilan. Namun, FDA menyarankan agar ibu hamil mengonsumsi teh chamomile dalam jumlah sedang, yaitu tidak lebih dari satu cangkir dalam sehari untuk mendapatkan manfaat kesehatannya.
Ya Moms, teh chamomile punya sifat menenangkan yang dapat meringankan gejala mual di pagi hari pada masa-masa awal kehamilan. Selain itu, teh chamomile juga bisa jadi solusi untuk ibu hamil yang punya masalah tidur seperti insomnia.
Meski demikian, ibu hamil tidak boleh mengonsumsi teh chamomile secara berlebihan. Sama seperti semua jenis makanan dan minuman lain, hal ini juga bisa menimbulkan efek samping tertentu pada kesehatan ibu hamil.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, berikut ini beberapa efek samping yang bisa terjadi bila mengonsumsi teh chamomile berlebihan.

5 Efek Samping Teh Chamomile untuk Ibu Hamil

1. Menyebabkan kantuk
Relaksasi dengan Teh Chamomile dan Batang Serai Foto: thinstock
Dikutip dari Mom Junction, teh chamomile memiliki sifat sedatif, yang bisa membuat ibu hamil mudah mengantuk. Ini memang baik bagi ibu hamil yang mempunyai masalah gangguan tidur seperti insomnia. Tapi, sebaiknya tidak mengonsumsi teh chamomile terlalu banyak karena dapat menghambat aktivitas ibu hamil dengan rasa kantuk yang selalu muncul.
2. Interaksi dengan obat
Teh chamomile dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat, termasuk pengencer darah, obat penenang dan anestesi yang dapat menyebabkan efek samping serius pada kesehatan. Oleh karena itu, bila ibu hendak menjalani operasi caesar, ada baiknya untuk tidak mengonsumsi teh chamomile secara berlebihan mendekati waktu persalinan.
ADVERTISEMENT
3. Meningkatkan risiko keguguran
Menurut jurnal yang diterbitkan di Semantic Scholar, mengonsumsi teh chamomile secara berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran pada ibu hamil. Jika terlalu banyak dikonsumsi, teh chamomile dapat bertindak sebagai obat pemicu kontraksi dini yang menyebabkan pendarahan, keguguran, hingga kelahiran prematur.
4. Memicu alergi
Ilustrasi ibu hamil alergi. Foto: Shutter Stock
Menurut FirstCry Parenting, teh chamomile berasal dari keluarga bunga aster. Bila ibu hamil mempunyai alergi dengan jenis bunga tersebut, sebaiknya hindari untuk mengonsumsi teh chamomile. Sebab, teh chamomile kemungkinan dapat menimbulkan reaksi alergi yang sama dengan bunga aster. Gejala alerginya termasuk hidung tersumbat, pilek, mata merah yang gatal dan berair.
5. Bisa meniru hormon estrogen
Teh chamomile memiliki sifat yang mirip dengan hormon kehamilan, yaitu estrogen. Kelebihan hormon estrogen di dalam tubuh dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti perut kembung, badan lemas, hingga kerontokan rambut. Pada kasus yang parah, hormon estrogen berlebih juga dapat memicu kanker payudara atau rahim.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hutri Dirga Harmonis