Moms, Ini Cara Makin Bonding dengan Anak Lewat Bermain

13 November 2022 11:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi menemani anak bermain. Foto: LightField Studios/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menemani anak bermain. Foto: LightField Studios/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Kadang-kadang, orang tua yang sibuk bekerja lupa atau tidak sempat bermain dengan anak. Letih setelah seharian bekerja membuat beberapa orang tua memilih untuk langsung mandi dan beristirahat. Padahal bisa jadi anak sudah menunggu ingin bermain dengan ayah ibunya. Di sisi lain, ada banyak sekali manfaat rutin orang tua yang bermain dengan anak, salah satunya meningkatkan waktu berkualitas dan kedekatan (bonding).
ADVERTISEMENT
Ya Moms, orang tua sebenarnya sudah bisa membangun ikatan atau bonding yang lebih erat sejak anak masih bayi. Lewat bonding, Anda bisa membangun dasar anak percaya dengan lingkungannya, sehingga ia akan belajar keterampilan berkomunikasi hingga sosialnya. Cara meningkatkan bonding dengan si kecil pun bisa dilakukan dengan berbagai cara, misalnya bermain.
Nah, bermain yang seperti apa sih agar lebih bonding dengan anak? Yuk simak kata Psikolog Anak dari Tiga Generasi, Evryanti Putri, M. Psi.
Kegiatan Bermain yang Bantu Tingkatkan Bonding dengan Anak
Ilustrasi mainan bayi. Foto: Shutter Stock
Mainan Edukasi
Lewat permainan edukatif, orang tua tidak sekadar membangun lebih dalam ikatan emosional, tetapi juga membantu mengasah aspek perkembangan dan kemampuan anak. Evryanti menyarankan orang tua untuk menyediakan mainan yang sesuai preferensi dan usia anak.
ADVERTISEMENT
Selain itu, ayah ibu disarankan untuk menyediakan paling tidak 30 menit dalam sehari untuk bermain dengan si kecil. Dengan memiliki waktu berkualitas, diyakini akan menciptakan kenangan positif bagi anak terhadap orang tuanya.
"Kita juga bisa tahu perasaan anak, bisa tahu apa yang anak sukai, yaitu bisa mendekatkan kita sama anak. Kita bisa benar-benar mendekatkan secara emosional, bisa lewat mainan edukatif atau main bersama anak-anak. Apalagi disaat bermain bersama orang tuanya, terus dia happy, dia muncul perasaan senang itu ternyata yang akan dikenang oleh anak sebagai kenangan yang positif," ungkap Evryanti dalam acara Early Learning Centre Media Gathering di Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
2. Aktivitas Liburan
Nah Moms, libur semester dalam beberapa minggu ke depan juga bisa dimanfaatkan untuk pergi berlibur bersama anak. Permainannya mungkin tidak dalam bentuk barang, tetapi pengalaman baru bagi anak yang bisa membantu menstimulasi aspek perkembangannya. Ajaklah anak ke tempat-tempat yang belum pernah dikunjungi sebelumnya. Cara ini bisa membantu Anda mengeksplorasi apa saja minat dan bakat si kecil, lho!
ADVERTISEMENT
"Ketika anak berhasil, senang mendapatkan sesuatu yang baru, itu akan meningkatkan kepercayaan diri pada anak bahwa dia mampu melakukan sesuatu. Sebab, kepercayaan diri ini gimana mau meningkat kalau anak enggak mencoba sesuatu yang baru, dia belum ada pengalaman yang berhasil. Jadi harus libatkan anak dan jangan lupa diapresiasi," tutur dia.
Ilustrasi ibu dan anak bermain bersama. Foto: maroke/Shutterstock
3. Playdate
Kini, tidak jarang kita melihat sekelompok orang tua yang janjian ketemuan membawa anak-anaknya untuk bermain bersama. Anda juga bisa melakukan hal serupa kok, Moms. Evryanti menjelaskan, playdate bisa menjadi sarana anak bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya.
"Playdate penting untuk mengasah keterampilan sosial anak. Ketika bicara kemampuan sosial itu enggak akan berkembang kalau enggak ada temannya. Makanya perlu keluar zona nyaman di rumah, keluar rumah ketemu sama anak lain, orang lain. Nanti akhirnya anak belajar, oh di luar sana banyak anak lain yang berbeda-beda. Dan dia jadi bisa belajar problem solving secara sosial. Bagaimana ketika mainan direbut harus gimana, nah itu bs kita berikan lewat playdate. Sekaligus belajar hal-hal baru," ungkap Evryanti.
ADVERTISEMENT
Banyak banget kan kegiatan bermain yang bisa dilakukan untuk meningkatkan bonding dan mengasah keterampilan anak? Jangan khawatir, karena banyak sekali yang bisa dipelajari anak lewat bermain, yakni mengembangkan kemampuan kognitif, kemampuan bahasa dan komunikasi, motorik kasar, keterampilan sosial, dan regulasi emosi. Jadi bila anak ingin mengajak Anda main, cobalah untuk menyisihkan waktu bermain bersama ya, Moms!