Moms, Waspada Penyebab Scabies pada Anak!

1 Juni 2023 9:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ruam akibat scabies pada anak. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ruam akibat scabies pada anak. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Viral seorang ibu berbagi cerita saat kedua anaknya terkena penyakit scabies. Hal ini berawal dari munculnya nanah pada tangan putri sulungnya di pagi hari, kemudian kondisi itu ternyata menulari adiknya pada bagian kaki dan leher.
ADVERTISEMENT
Kondisi kedua anak tersebut tidak membaik hingga beberapa hari, bahkan setelah mereka berobat ke dokter anak. Hingga akhirnya sang ibu memutuskan untuk membawa kedua buah hatinya ke dokter spesialis kulit. Tak disangka, anak-anaknya didiagnosis menderita scabies.
Lantas, apa sebenarnya penyebab penyakit tersebut?

Kata Dokter soal Penyebab Scabies pada Anak

Ilustrasi scabies. Foto: Shutterstock
Moms, ternyata scabies merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan rasa gatal karena terpapar tungau yang disebut Sarcoptes scabiei. Penyakit ini juga sangat menular dan mudah menyebar dari satu bagian tubuh ke bagian lainnya, sehingga ibu dan ayah patut waspada. Hal ini dijelaskan oleh dokter spesialis anak, dr. Vincencius William, SpA.
“(Scabies) bisa menular. Dapat dengan kontak fisik atau orang yang tidur bersama, penggunaan alat mandi seperti handuk secara bersama,” ujar dr. Vincen saat dihubungi kumparanMOM pada Selasa (30/5).
ADVERTISEMENT
Jika ada anggota keluarga yang menderita scabies, sebaiknya langsung melakukan tindakan sterilisasi seperti, menghindari kontak semaksimal mungkin dengan penderita, tidak bertukar alat mandi, cuci handuk, sprei, dan sarung bantal menggunakan air panas untuk membunuh kutu. Jangan lupa juga untuk melakukan pemeriksaan seluruh anggota keluarga untuk menghindari risiko lebih besar.
Ilustrasi gatal akibat scabies pada anak. Foto: Thinkstock
Umumnya, anak yang menderita scabies bisa sembuh dalam waktu 2-4 minggu, tergantung pada keparahannya. Sebab, scabies bisa menimbulkan luka basah bernanah yang parah dan sulit mengering. Sehingga, ketelatenan dalam perawatannya sangat diperlukan. Namun, penggunaan obat sesuai saran dokter dapat meringankan kondisinya, Moms.
“Biasanya diberikan salep anti scabies, obat-obatan antigatal, dan jika diperlukan (diberikan juga) salep antibiotik,” kata dokter spesialis anak, dr. Kurniawan Satria Denta, M.Sc., SpA.
ADVERTISEMENT
Moms, sebenarnya penyakit scabies ini bisa dicegah dengan melakukan pola hidup bersih dan sehat. Misalnya dengan memastikan anak-anak langsung mandi atau setidaknya mencuci tangan setelah bermain atau setelah memegang benda dan hewan. Sebab, scabies juga bisa ditularkan dari hewan seperti kucing.