Obati Anak Terbentur dengan Kompres Es Batu, Yes or No?

Obati Anak Terbentur dengan Kompres Es Batu, Yes or No? Foto: Shutter Stock

Di usia balita, anak biasanya sedang suka bermain dengan aktif. Ya, di kondisi yang sedang tidak terduga misalnya, anak bisa saja jatuh, terbentur, cedera, atau bahkan muncul benjolan di dahi saat sedang asik-asiknya bermain. Hal ini tentu membuat sebagian besar orang tua cemas dan bingung harus memberikan pertolongan tepat seperti apa agar luka anak tidak semakin parah.

Ya Moms, bila anak terbentur, beberapa orang tua memilih untuk mengompres dengan es batu terlebih dahulu di cedera yang dialami anak. Kebiasaan itu sudah dilakukan sejak turun-temurun karena dianggap sebagai salah satu cara efektif untuk meredakan peradangan atau nyeri.

Tapi, benarkan mengompres cedera anak dengan es batu bisa mengatasi hal itu? Nah Moms, agar lebih jelas, yuk, baca penjelasan lengkap berikut ini.

Obati Anak Terbentur dengan Kompres Es Batu, Yes or No? Foto: Pixabay

Penjelasan soal Kompres Es Batu untuk Obati Anak yang Terbentur

Mengutip Minnesota Parent, kompres es batu memang bisa membantu mengobati berbagai cedera yang dialami anak. Hal senada juga diungkapkan Renee Anushka Alli, MD, Dokter Anak dari Children's Healthcare Atlanta Primary Care Group, AS.

Dilansir Romper, Alli mengatakan, saat anak mengalami cedera, memar atau terluka, Anda bisa menggunakan es batu atau handuk dingin untuk mengompres area luka tersebut. Menurutnya, kompres es batu bisa meredakan peradangan dan mengempiskan bengkak atau luka.

Kendati demikian, penanganan kompres es batu pada anak tidak dapat dikatakan sama seperti kita menangani orang dewasa, Moms. Sebab, anak --utamanya balita, tidak dapat menahan rasa dingin es batu dalam waktu singkat. Padahal, seseorang yang dikompres dengan es batu memerlukan waktu sekitar 10-15 menit untuk menekan pembengkakan dan rasa sakit.

Obati Anak Terbentur dengan Kompres Es Batu, Yes or No? Foto: Shutter Stock

Jangan Tempelkan Es Batu Langsung ke Kulit Anak yang Luka

Agar penggunaan kompres es batu ini dapat berjalan efektif, Anda pun disarankan untuk tidak langsung menempelkan es batu ke kulit atau cedera yang dialami anak. Sebab, hal itu dikhawatirkan akan memperburuk kondisi luka atau malah menunda proses pemulihan si kecil.

Untuk itu, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kompres es batu sebaiknya 10-15 menit saja. Bila memang ingin mengompres lagi, berilah jeda setidaknya 30 menit agar aliran darah dapat mengalir dengan normal.

Ilustrasi kompres es batu pada anak. Foto: Shutter Stock

Balut Es Batu dengan Kain atau Waslap

Cara yang benar mengompres anak yang terbentur dengan es batu adalah dengan membalut es tersebut dengan waslap atau kain bersih. Kemudian, barulah Anda bisa menempelkan es batu tersebut ke kulit anak yang terluka.

Selain itu, Anda juga bisa merendam handuk, waslap, atau kain bersih ke dalam wadah yang berisi air dingin dan es batu. Setelah itu peras dan tempelkan ke bagian luka anak.

Namun, karena ini bersifat pertolongan pertama, Anda pun perlu segera membawa anak ke dokter apabila si kecil mengalami cedera serius atau cedera di bagian kepala atau perut dan memiliki banyak memar yang tidak dapat dijelaskan sebabnya atau pun memar yang disertai demam.