Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Olahraga Berlebihan Bisa Pengaruhi Produksi ASI, Benar Enggak Ya?
25 Agustus 2021 11:03 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Tidak perlu diragukan lagi jika menyusui memiliki banyak manfaat untuk ibu maupun bayi. Untuk ibu sendiri, beberapa manfaat yang diperoleh di antaranya bisa mengurangi risiko berbagai penyakit, mengurangi risiko pendarahan setelah melahirkan, mengurangi risiko ibu terkena depresi, stres, praktis, hingga dapat menurunkan berat badan.
ADVERTISEMENT
Bila selama hamil Anda sangat suka berolahraga, mungkin setelah melahirkan, Anda pun ingin segera bisa berolahraga lagi. Ya Moms, berolahraga memang baik untuk kesehatan semua orang, tak terkecuali ibu menyusui. Sebab, berolahraga bisa meningkatkan energi maupun mood ibu menyusui.
Tapi, bagaimana bila ibu menyusui melakukan olahraga secara berlebihan atau olahraga berat? Akankah berdampak pada produksi ASI? Simak jawabannya di sini, Moms.
Penjelasan soal Benar Tidaknya Olahraga Berat atau Berlebihan Dapat Pengaruhi Produksi ASI
Very Well Family melansir, ibu menyusui yang melakukan olahraga berlebihan dapat menyebabkan infeksi payudara. Ya Moms, penggunaan bra olahraga yang ketat dalam kurun waktu yang lama dapat menyebabkan infeksi. Itu karena, payudara yang penuh atau bengkak dibalut dengan bra yang ketat. Hal itu bisa menyebabkan terjadinya mastitis.
ADVERTISEMENT
Laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), menjelaskan pula bahwa mastitis bisa menurunkan produksi ASI dan menjadi alasan ibu untuk berhenti menyusui. Ada pun ibu yang berolahraga berat atau secara berlebihan tanpa memerhatikan asupan kalori juga dapat memengaruhi suplai ASI.
Dikutip dari Aaptiv, menyusui dapat membakar kalori sekitar 380-600 kalori per hari. Namun jika digabungkan dengan olahraga --terlebih olahraga berat, ini bisa membakar ekstra kalori. Sehingga produksi ASI jadi berkurang.
Selain itu, berolahraga secara berlebihan rupanya juga bisa mengubah rasa ASI, Moms. Ya, melakukan olahraga secara intens bisa menghasilkan penumpukan asam laktat. ASI yang mengandung asam laktat tidak berbahaya, namun rasanya bisa pahit. Untuk itu, ibu menyusui boleh-boleh saja berolahraga tapi setidaknya menunggu 90 menit sebelum menyusui bayi.
ADVERTISEMENT
Perlu diingat pula, Moms, meski berolahraga memiliki banyak manfaat, tapi Anda juga perlu tahu batas wajar alias tidak melebihi kapasitas ibu. Artinya, ibu boleh saja berolahraga, namun lebih baik lakukan olahraga ringan dulu, seperti yoga, jalan santai, berenang, dan bersepeda. Jangan lupa pula, saat berolahraga, sempatkan waktu istirahat sejenak untuk minum air putih agar tubuh tetap terhidrasi ya, Moms.