Parenting Islami: Anak Suka Membantah Nasihat Orang Tua, Harus Bagaimana Ya?

20 Maret 2020 15:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak laki-laki muslim.  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak laki-laki muslim. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Setiap orang tua pasti berharap agar anak-anaknya bisa tumbuh jadi anak yang baik. Ya Moms, memiliki anak yang senang membantu dan punya rasa empati tinggi, mungkin jadi salah satu hal yang didambakan orang tua. Sebaliknya, Anda mungkin akan merasa sedih bila melihat anak sering membantah nasihat orang tua.
ADVERTISEMENT
Dalam Islam, Direktur Rumah Quran dan Bahasa Al-Mujtaba, Dr Mauidlotun Nisa, Lc., S.Pd.I., M.Hum, menjelaskan ada beberapa hal yang termasuk ke dalam perbuatan durhaka kepada orang tua. Misalnya saja, membantah ucapannya, berpaling muka ketika orang tua bicara, hingga memperdengarkan kepada orang tua suatu perkataan yang buruk. Walaupun perkataan itu hanya 'Ah', yang merupakan perkataan buruk yang paling rendah.
"Berkata 'ah' saja tidak boleh, apalagi lebih dari itu. Kata 'ah' dalam konteks dia tidak taat padahal perintah orang tua benar-benar sesuai ajaran Islam, ya termasuk durharka " ujar Direktur Rumah Quran dan Bahasa Al-Mujtaba, Dr Mauidlotun Nisa, Lc., S.Pd.I., M.Hum, saat dihubungi kumparanMOM, Kamis (19/3).
Ilustrasi anak membantah kepada orang tua. Foto: Shutter Stock
Larangan mengeluarkan kata 'ah' pada orang tua pun tertera pada Al Quran, yakni QS Al Isra ayat 23, yang di mana bunyainya sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
وَقَضَىٰ رَبُّكَ أَلَّا تَعْبُدُوا إِلَّا إِيَّاهُ وَبِالْوَالِدَيْنِ إِحْسَانًا ۚ إِمَّا يَبْلُغَنَّ عِنْدَكَ الْكِبَرَ أَحَدُهُمَا أَوْ كِلَاهُمَا فَلَا تَقُلْ لَهُمَا أُفٍّ وَلَا تَنْهَرْهُمَا وَقُلْ لَهُمَا قَوْلًا كَرِيمًا
Wa qaḍā rabbuka allā ta'budū illā iyyāhu wa bil-wālidaini iḥsānā, immā yabluganna 'indakal-kibara aḥaduhumā au kilāhumā fa lā taqul lahumā uffiw wa lā tan-har-humā wa qul lahumā qaulang karīmā
Artinya:
Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.
Ilustrasi Anak Muslim Foto: Shutterstock
Sebagai orang tua, Anda tentu tidak ingin anak Anda kelak masuk ke dalam golongan anak durhaka. Oleh sebab itu, menurut Ustazah Nisa, peran orang tua sangat penting dalam tumbuh kembang anak agar si kecil terbiasa bertutur kata baik sejak dini.
ADVERTISEMENT
Salah satu caranya adalah dengan memberi contoh yang baik. Ya Moms, anak adalah peniru ulung. Bila orang tua selalu menjaga perkataannya sehari-hari, baik saat sedang tenang ataupun emosi, maka niscaya anak pun akan belajar menirunya. Sebagai orang tua, Anda harus pandai memilah kata yang dikeluarkan saat berbicara pada anak.
"Orang tua juga harus melihat situasi ketika memerintah, bahkan trik bahasa yang digunakan. Saya kira jika digunakan bahasa yang baik dan waktunya tepat tidak ada anak yang menolak. Karakter anak tergantung orang tua. Begitu pula sebaliknya, anak tidak punya alasan tidak berbuat baik kepada orang tua dengan selalu taat pada perintah dan nasihatnya yang sesuai perintah agama. Itu sunnatullah," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Nah Moms, membangun komunikasi yang baik dengan anak adalah kunci agar si kecil dijauhkan dari sifat yang tidak disukai Allah, termasuk membantah nasihat orang tua. Ingat, komunikasi dengan anak yang terjalin baik juga dapat membuat hubungan Anda dan si kecil terasa menyenangkan.