Parenting Islami: Doa yang Bisa Dipanjatkan saat Hujan atau Banjir

3 Januari 2020 16:13 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Banjir di Ciledug Indah, Kamis (2/1).  Foto: Akbar Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Banjir di Ciledug Indah, Kamis (2/1). Foto: Akbar Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Banjir yang terjadi sejak Senin (1/1) di wilayah Jakarta dan beberapa daerah sekitarnya mulai surut. Meski begitu, menurut data Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), hujan deras masih akan terjadi hingga satu pekan ke depan.
ADVERTISEMENT
Hal ini disampaikan Taufan Maulana, Kepala Bagian Humas BMKG, dalam pesan singkat kepada kumparan, Rabu (1/1). Dia mengatakan hujan lebat masih akan berpotensi terjadi hingga satu pekan lagi.
"Hujan sedang hingga lebat, disertai angin kencang dan petir," kata Taufan.
Artinya, kita perlu tetap waspada. Siapkan tas siaga di rumah, berhati-hati selalu dalam berkegiatan dan tentu saja tidak lupa berdoa.
Sesuai dengan firman Allah Subhanallahu wa Ta’ala (SWT) dan yang dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa Sallam (SAW).
Ilustrasi berdoa saat hujan turun atau banjir melanda Foto: Shutter Stock
Ya Moms, dikisahkan dalam Hadis Riwayat (HR) Bukhari, suatu masa mendung memenuhi langit lantas hujan lebat turun selama berhari-hari. Seorang laki-laki lantas menghadap Rasulullah SAW dan mengatakan, “Wahai Rasulullah, (karena hujan terus menerus) ternak kami banyak yang mati dan kami sulit melakukan perjalanan. Mohonlah pada Allah agar menghentikan hujan tersebut pada kami.”
ADVERTISEMENT
Rasulullah SAW pun mengangkat kedua tangannya, kemudian berdo’a:
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلاَ عَلَيْنَا ، اللَّهُمَّ عَلَى الآكَامِ وَالظِّرَابِ وَبُطُونِ
الأَوْدِيَةِ وَمَنَابِتِ الشَّجَرِ
(Allahumma haawalaina wa laa 'alaina. Allahumma 'alal aakami wal jibaali, wazh zhiroobi, wa buthunil awdiyati, wa manaabitisy syajari)
Artinya: “Ya Allah, turunkanlah hujan di sekitar kami, bukan untuk merusak kami. Ya Allah, turukanlah hujan ke dataran tinggi, gunung-gunung, bukit-bukit, perut lembah dan tempat tumbuhnya pepohonan” (HR. Bukhari 1014)
Setelah doa tersebut dipanjatkan oleh Rasulullah SAW, hujan berhenti dan matahari pun bersinar terik kembali.
Ilustrasi hujan lebat berpotensi banjir Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Hadis ini menunjukan pada kita bahwa ketika hujan turun, Rasulullah SAW akan meminta agar hujan yang turun merupakan hujan rahmat dari Allah SWT. Yaitu hujan yang tidak membawa musibah dan sebaliknya, senantiasa membawa berkah.
ADVERTISEMENT

Itulah mengapa, doa ini tepat untuk dibaca saat kita menghadapi curah hujan yang tinggi atau berlangsung dalam waktu yang cukup lama sehingga menimbulkan risiko banjir seperti sekarang ini, Moms.
Sebab keutamaan doa juga telah dijelaskan dalam surat Al Mu’min ayat 60, di mana Allah SWT berfirman bahwa Dia akan mengabulkan doa hamba-Nya yang berdoa:
وَقَالَ رَبُّكُمُ ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُمْ إِنَّ الَّذِينَ يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِي سَيَدْخُلُونَ جَهَنَّمَ دَاخِرِينَ
(Wa qāla rabbukumud'ụnī astajib lakum, innallażīna yastakbirụna 'an 'ibādatī sayadkhulụna jahannama dākhirīn)
Artinya: “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina” (QS. Al Mu’min: 60)
ajari anak untuk ikut berdoa saat hujan turun deras atau ketika banjir melanda Foto: Shutterstock
Tak hanya itu, Allah SWT juga berfirman dalam surat Al Baqarah ayat 186:
ADVERTISEMENT
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ ۖ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ
(Wa iżā sa`alaka 'ibādī 'annī fa innī qarīb, ujību da'watad-dā'i iżā da'āni falyastajībụ lī walyu`minụ bī la'allahum yarsyudụn)
Artinya: Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.
Jadi, yuk Moms, berdoa untuk keselamatan kita bersama. Jangan lupa, ajak juga anggota keluarga termasuk si kecil untuk berdoa bersama.
Semoga saja doa kita diterima, banjir tak lagi melanda dan seluruh anggota keluarga serta kerabat kita senantiasa mendapat perlindungan serta rahmat dari Allah SWT.
ADVERTISEMENT