Penyebab Bayi Keluarkan Suara Decak saat Menyusu

16 Agustus 2021 11:54 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
menyusui - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
menyusui - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Menyusui merupakan proses yang gampang-gampang susah. Ya Moms, sebagai langkah awal, baik ibu dan bayi harus sama-sama belajar soal pelekatan dan posisi yang benar. Jangan sampai, bayi sering menyusu tapi ternyata belum benar.
ADVERTISEMENT
Menurut penjelasan Prof. dr. Rulina Suradi, Sp.A(K) dalam laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ada beberapa hal yang menjadi indikator apakah bayi sudah menyusu dengan benar atau tidak.
Bila bayi belum menyusu dengan benar, umumnya ibu akan merasakan nyeri atau kesakitan saat menyusui. Begitu juga bila saat menyusu terdengar bunyi decak dari bayi. Apa maksudnya?

Bila Bayi Mengeluarkan Suara Decak saat Menyusu

Ilustrasi ibu menyusui bayi. Foto: Shutter Stock
Jika bayi mengeluarkan suara decak saat menyusu, mungkin karena lidahnya mengenai langit-langit mulut, Moms. Ini salah satu tanda pelekatan bayi belum benar.
Menurut La Leche League Canada, biasanya suara decak dibarengi dengan kempot di pipi bayi dan setiap isapan bayi membuat puting ibu sakit.
Kempot di pipi bayi menunjukkan bahwa lidahnya tidak cukup menjangkau puting ibu akibat pelekatan yang tidak baik.
ADVERTISEMENT
Bagaimana mengatasinya?

Yang Perlu Dilakukan Bila Bayi yang Keluarkan Suara Decak saat Menyusu

Ilustrasi ibu dan bayi. Foto: Shutter Stock
Pertama, lepaskan bayi dari payudara dengan menyelipkan jari di sudut mulutnya untuk menghentikan isapan, dan coba tempelkan lagi.
Namun jika saat menyusu bayi masih mengeluarkan suara decak, pipinya kempot, atau puting yang sakit terus berlanjut, segera hubungi konselorlaktasi.
Dalam kebanyakan kasus, penyesuaian posisi yang pas antara ibu dan bayi dapat menyelesaikan masalah pelekatan ini. Hanya saja, rasa sakit yang terus menerus atau pelekatan yang selalu buruk, mungkin memerlukan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan bahwa bayi tidak memiliki tongue tie.
Tongue tie atau ankyloglossia pada bayi merupakan suatu kondisi di mana lidah tidak bisa leluasa bergerak karena adanya frenulum atau jaringan tipis di bawah lidah bagian tengah. Biasanya, bayi dengan tongue tie akan kesulitan menggerakkan lidah ke atas dan tidak bisa menjulurkan lidah melewati gigi depan.
ADVERTISEMENT
Tanda lain bahwa si kecil mengalami tongue tie adalah adanya lekukan pada ujung lidah sehingga membuat lidahnya tampak seperti berbentuk hati.