Penyebab dan Cara Atasi Belekan pada Mata Bayi Baru Lahir

Ilustrasi bayi belekan Foto: Shutterstock

Kondisi bayi yang baru lahir biasanya mengundang banyak tanya orang tua. Salah satu contohnya adalah: belekan atau kotoran berlebih pada mata. Ya Moms, umumnya bayi baru lahir mengalami belekan hingga minggu pertama usianya.

Terlihat dengan ciri mata tampak lengket, dengan belek berwarna kuning. Atau air mata tampak menetes dan kelopak mata terlihat sembab, namun tanpa diikuti kemerahan pada bagian putih mata atau konjunctiva serta belekan seperti nanah.

Dikutip dari laman Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), penyebab utama belekan yang terjadi pada bayi baru lahir karena katup Hasner pada saluran air mata, gagal membuka secara normal pada saat kelahiran.

Ilustrasi bayi baru lahir Foto: Shutterstock

Hal ini terjadi lantaran adanya sumbatan pada saluran atau duktus nasolakrimalis, yang normalnya berfungsi mengalirkan air mata dari sudut bola mata ke hidung, kemudian menguap seiring dengan udara pernapasan yang mengaliri hidung.

Namun karena adanya sumbatan, maka air mata tidak dapat dialirkan ke hidung dan kemudian menggenang dan menumpuk pada mata sehingga membuat mata tampak sembab, air mata menetes, atau kemudian dan mengering bercampur dengan sekret atau kotoran yang larut pada air mata dan membuat mata belekan.

Tapi belekan juga bisa terjadi karena adanya kelainan yang menyebabkan sumbatan pada duktus nasolacrimalis, salah satunya adalah congenital dacryocele atau bengkak pada sudut mata. Hal ini dikarenakan tidak terbentuknya kantong cairan mata atau lacrimal sejak lahir dan biasanya ditandai dengan benjolan atau bengkak kebiruan pada sudut mata, hingga ke pangkal hidung yang kadang mengeluarkan nanah.

Adapun sekitar 5 persen bayi baru lahir mengalami belekan pada satu atau kedua mata. Tapi tenang Moms, hampir 90 persen dapat sembuh sendiri pada usia 1 tahun.

Nah, untuk mengatasi belek pada bayi, Anda juga bisa melakukannya di rumah. Saat Anda memandikan si kecil, jangan lupa untuk membersihkan bagian matanya. Gunakan kapas lembut dan air hangat dari arah dalam ke luar.

bayi menangis Foto: Shutterstock

Sementara untuk mengatasi terjadinya infeksi mata yang ditandai dengan mata kemerahan dan nanah, bisa diberikan salep atau tetes mata sesuai resep dokter.

Survei yang dilakukan oleh para ahli mata di dunia juga menunjukkan, bahwa sekitar 64 persen dari mereka memakai teknik pemijatan ringan pada sudut bola mata hingga ke pangkal hidung sebagai penangan awal untuk bayi berusia di bawah 1 tahun. Teknik pemijatan ringan sendiri dilakukan pada sudut bola mata hingga ke pangkal hidung dan dilakukan secara rutin hingga gejala menghilang.

Sementara sebanyak 70,8 persen dokter menangani masalah serupa pada bayi di atas usia 1 tahun dengan melakukan tindakan invasif atau operasi dengan memakai probe atau alat yang dimasukkan ke dalam saluran lacrimalis.