Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Semua orang tua, tentu berharap bayi tercinta lahir dengan kondisi baik tanpa penyakit atau kelainan apa pun. Namun kenyataannya bisa saja berbeda. Misalnya bila orang tua mendapati kondisi mata juling pada bayi baru lahir atau biasa disebut strabismus.
ADVERTISEMENT
Menurut buku berjudul 123 Penyakit dan Gangguan Pada Anak, terdapat 2 jenis kondisi mata juling pada bayi, yakni pseudostrabismus atau strabismus. Pada kondisi pseudostrabismus, mata bayi terlihat seolah-olah juling namun akan hilang seiring berjalannya waktu. Itu sebabnya, kondisi ini dikenal juga dengan istilah strabismus palsu.
Sementara strabismus atau mata juling adalah kelainan posisi bola mata yang mengakibatkan kedua mata tidak bisa fokus secara bersamaan pada suatu objek. Pada kondisi strabismus, bola mata kanan dan kiri tidak bisa bergerak secara simetris. Kondisi mata juling bisa mengenai satu atau kedua bola mata sekaligus.
Penyebab Mata Juling pada Bayi Baru Lahir
Biasanya, strabismus terjadi karena kekuatan otot kanan dan otot kiri bola mata yang tidak sama. Penyebab lainnya adalah kelainan otot bola mata, trauma kepala, katarak kongenital dan beberapa penyakit mata lainnya.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui juga, strabismus merupakan penyakit yang bisa menyerang sebanyak 2 persen dari jumlah populasi dan cukup banyak terjadi pada anak-anak.
Cara Mengatasi Mata Juling pada Bayi Baru Lahir
Strabismus merupakan penyakit yang mudah dikenali oleh orang tua. Oleh sebab itu, jika Anda melihat kejanggalan pada kondisi penglihatan bayi Anda, sebaiknya segera membawanya ke dokter. Ketika anak sudah dipastikan menderita strabismus, Anda bisa langsung melakukan terapi sesuai dengan saran dokter.
Terdapat berbagai tipe terapi yang biasanya disesuaikan dengan penyebab strabismus. Mulai dari latihan otot-otot bola mata, penggunaan lensa, hingga dilakukannya operasi jika memang perlu.
Risiko Komplikasi
Selain itu Anda juga perlu mewaspadai adanya komplikasi akibat strabismus. Karena, komplikasi pada mata juling dapat bersifat serius. Penglihatan yang tidak fokus dalam waktu yang lama bisa menyebabkan salah satu mata menjadi lebih dominan. Keadaan ini biasanya disebut dengan ambliopia atau mata malas.
ADVERTISEMENT
Ambliopia akan menyebabkan penurunan penglihatan pada sebelah mata bayi. Bila tidak segera ditangani dengan benar, kondisi ini dapat menyebabkan mata buta permanen pada mata yang terkena ambliopia.
Lantas adakah cara untuk mencegah kondisi mata julingpada bayi baru lahir?
Sayangnya tidak ada atau belum diketahui caranya, Moms. Namun yang dapat kita lakukan sebagai orang tua adalah memperhatikan dengan seksama kondisi fisik si kecil sejak baru dilahirkan.
Apabila terjadi keanehan sebaiknya segera hubungi dokter. Sehingga, penyakit bisa langsung ditangani dan tidak menimbulkan risiko yang lebih besar.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis