Penyebab Ibu Hamil Sering Pusing

6 Februari 2018 14:31 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:11 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pusing saat hamil (Foto: THINKSTOCK)
zoom-in-whitePerbesar
Pusing saat hamil (Foto: THINKSTOCK)
ADVERTISEMENT
Pusing jadi salah satu hal yang paling banyak dikeluhkan oleh wanita hamil, terutama pada trimester pertama. Hal itu wajar terjadi terjadi akibat rendahnya tekanan darah dalam tubuh.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari americanpregnancy dan babycenter.com, turunnya tekanan darah disebabkan akibat aktivitas hormon dalam tubuh yang meningkat sehingga menyebabkan pembuluh darah Anda melebar. Pembuluh darah yang melebar sebenarnya dapat meningkatkan aliran darah untuk janin Anda, tapi itu justru memperlambat darah kembali ke pembuluh darah Anda sendiri.
Hal ini juga dapat menyebabkan tekanan darah Anda lebih rendah dari biasanya yang dapat mengurangi aliran darah ke otak, sehingga Anda merasa pusing. Selain itu, kadar gula darah yang rendah juga dapat menyebabkan Anda pusing saat hamil.
Tak hanya pada trimester awal saja, pada trimester kedua dan ketiga, pusing juga bisa terjadi. Hal ini karena janin terus tumbuh dan berkembang setiap harinya.
ADVERTISEMENT
Pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim membuat tubuh memiliki darah yang lebih banyak. Sehingga tekanan darah meningkat dan ibu hamil merasa pusing atau sakit kepala.
Berikut, kondisi lain yang dapat menyebabkan ibu hamil merasa pusing:
Sinkop Vasovagal
Sinkop Vasovagal terjadi ketika tubuh Anda bereaksi terlalu besar untuk pemicu tertentu, seperti melihat darah atau tekanan emosional yang ekstrim. Tindakan ini bisa memicu penurunan denyut jantung dan tekanan darah Anda secara tiba-tiba yang menyebabkan Anda pusing atau pingsan.
Wanita hamil lebih rentan terhadap sinkop vasovagal. Gejala ini sering kali diawali dengan tanda peringatan seperti tubuh Anda terasa hangat, pucat, berkeringat, mual, menguap, dan hiperventilasi.
Anemia
Bahaya anemia pada ibu hamil. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Bahaya anemia pada ibu hamil. (Foto: Thinkstock)
Kekurangan zat besi adalah penyebab anemia yang paling umum terjadi. Kurangnya zat besi dalam tubuh juga bisa sebabkan Anda merasa pusing saat hamil. Hal ini dikarenkan Anda tidak memiliki sel darah merah untuk membawa oksigen ke otak dan organ tubuh lainnya. Untuk mengatasinya, pastikan Anda mengkonsumsi makanan dan vitamin prenatal yang mengadung zat besi, terutama pada trimester kedua dan ketiga.
ADVERTISEMENT
Kecemasan
Rasa cemas dapat membuat Anda mengalami hiperventilasi atau bernapas secara tidak teratur. Hiperventilasi dapat membuat Anda merasa pusing atau sakit kepala.
Lalu, bagaimana cara mengatasi pusing saat hamil? kumparanMom (kumparan.com) merangkum beberapa hal yang dapat Anda coba untuk mengatasi dan mencegahnya:
Berbaring atau duduk
Berbaringlah segera setelah Anda merasa pusing. Berbaring dapat memaksimalkan alirah darah ke tubuh da otak, sehingga pusing Anda akan mereda. Hindari berbaring secara terelantang terlalu lama.
Terlentang dalam waktu lama akan menyebabkan tertekannya pembuluh darah utama yang membawa darah kembali ke jantung sehingga menghambat sistem sirkulasi. Berbaring terlentang juga bisa menyebabkan kurangnya suplai oksigen bagi janin.
Jika Anda berada di suatu tempat yang tidak bisa berbaring, maka duduklah. Namun, hindari bangun dengan cepat dari posisi duduk agar pusing tak kembali terjadi.
ADVERTISEMENT
Makan secara teratur
Makan secara teratur dapat membuat kadar gula darah Anda stabil. Kurangnya asupan makanan dapat membuat gula darah Anda rendah, sehingga Anda akan merasa pusing. Jika Anda orang yang suka bepergian, selalu sediakan makanan ringan yang sehat untuk dimakan.
Minum yang cukup
Kurang minum juga membuat Anda sering merasa pusing. Institute of Medicine merekomendasikan agar ibu hamil minimal minum sebanyak 10 gelas per hari. Jumlah tersebut bisa saja lebih jika Anda berolahraga atau cuaca sedang panas.
Jangan mandi dengan air panas
Moms, hindari mandi menggunakan air panas. Mandilah dengan air sesuai suhu ruangan. Tapi ingat, jangan berendam ya. Sebab suhu tubuh dapat meningkat saat Anda berendam. Hal ini tentu tidak aman bagi Anda saat hamil.
ADVERTISEMENT
Hindari olahraga secara berlebih
Olahraga memang menyehatkan tubuh. Namun, jika dilakukan secara berlebih dapat membuat Anda mengalami hiperventilasi, bernapas secara secara tidak teratur.