Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ya Moms, ternyata suara juga menjadi salah satu hal yang bisa berubah saat hamil. Parents melansir, perubahan suara yang terjadi selama kehamilan merupakan hal yang umum.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa nada suara wanita biasanya menurun saat hamil karena adanya perubahan hormon yang tiba-tiba. Tak jarang, perubahan suara ini juga berlangsung hingga setelah ibu melahirkan bayinya.
Kenapa Suara Ibu Hamil Berubah?
“Suara wanita dapat berubah tergantung dengan kesuburannya, misalnya nada suara meningkat sekitar waktu ovulasi setiap bulan, dan menurun setelah menopause. Saat hamil dan setelah melahirkan, ada penurunan tajam dalam tingkat hormon seksual utama, dan ini dapat mempengaruhi dinamika pita suara dan kontrol vokalnya,” kata peneliti dari University of Sussex, Inggris, Kasia Pisanski, Ph.D, seperti dilansir Parents.
ADVERTISEMENT
Meski ini merupakan hal yang umum terjadi, beberapa ibu hamil mungkin merasa khawatir saat suaranya tiba-tiba berubah begitu saja.
Oleh karena itu, ibu hamil perlu mengetahui beberapa hal yang dapat menyebabkan suaranya berubah saat kehamilan seperti berikut ini.
Suara Berubah saat Hamil, Apa Saja Penyebabnya?
1. Perubahan hormon
Selama kehamilan, terjadi peningkatan pesat pada kadar hormon progesteron dan estrogen. Selain mengakibatkan perubahan secara fisik, kondisi ini juga mempengaruhi kondisi pita suara ibu hamil.
Ini lah yang mungkin menjadi alasan mengapa suara ibu hamil terdengar berbeda dari biasanya.
2. Peningkatan cairan tubuh
Perubahan suara juga bisa disebabkan oleh peningkatan cairan tubuh selama kehamilan. Tubuh ibu hamil akan meningkatkan 50 persen volume darah dan sekitar 2000 ml cairan.
ADVERTISEMENT
Konsentrasi cairan tubuh atau lendir berlebih di dekat pita suara menyebabkan getaran suara lebih lambat, sehingga suara ibu hamil pun berubah menjadi lebih rendah.
3. Pembengkakan pita suara
Sama seperti bagian tubuh lainnya, pita suara juga bisa mengalami pembengkakan saat hamil. Kondisi ini membuat ibu hamil biasanya tidak berbicara terlalu keras ataupun berteriak. Ibu hamil mungkin juga mengalami ketidaknyamanan di tenggorokannya saat berbicara.
4. Pelebaran pembuluh darah
Selama kehamilan, pembuluh darah melebar ke seluruh tubuh, termasuk pita suara. Hal ini membuat pita suara menjadi lebih rapuh, sehingga menyebabkan terjadinya perubahan suara pada ibu hamil.
5. Menurunnya kapasitas paru-paru
Ibu hamil mungkin mengalami kesulitan bernapas saat usia kehamilannya telah memasuki trimester ketiga. Ini terjadi karena bayi yang tumbuh di rahim mendorong diafragma dan setiap organ lainnya ke atas.
ADVERTISEMENT
Pada akhirnya, kondisi ini menyebabkan penurunan kapasitas paru-paru, daya tahan, kelelahan vokal, dan ketidakmampuan untuk mempertahankan suara.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis