Penyebab Ubun-ubun Bayi Cekung

Penyebab Ubun-ubun Bayi Cekung Foto: Freepik

Bayi lahir dengan beberapa fontanel atau titik lunak di kepalanya, sehingga memberikan kelenturan pada tengkorak agar mudah melewati jalan lahir. Maka pada bayi baru lahir, akan ada beberapa titik lunak di ubun-ubunnya.

Namun, bagaimana jika ubun-ubun bayi cekung? Ya Moms, kondisi tersebut dikenal juga sebagai fontanel cekung. Lantas, apakah orang tua harus waspada?

Moms, coba perhatikan baik-baik ubun-ubun bayi Anda. Bisa memang terlihat cekung, sebaiknya berkonsultasilah dengan dokter segera.

Penyebab Ubun-ubun Bayi Cekung

Penyebab Ubun-ubun Bayi Cekung Foto: Freepik

Ada beberapa penyebab ubun-ubun bayi cekung. Salah satunya adalah dehidrasi, yakni kondisi di mana tubuh bayi kehilangan lebih banyak cairan daripada mendapatkannya. Penyebab paling umum kehilangan cairan dari tubuh adalah keringat berlebih. Kondisi ini dianggap sebagai darurat medis, sehingga si kecil harus segera mendapatkan pertolongan.

Ubun-ubun cekung juga bisa terjadi karena kwashiorkor, yaitu bentuk malnutrisi serius yang disebabkan oleh kekurangan protein. Healthline melansir, bayi yang gagal tumbuh karena tidak memenuhi standar pertumbuhan juga berpotensi memiliki ubun-ubun cekung, Moms.

Selain itu, megakolon toksik juga bisa menyebabkan ubun-ubun cekung. Ini merupakan kondisi di mana pelebaran usus besar yang langka dan mengancam jiwa. Biasanya megakolon toksik merupakan komplikasi penyakit radang usus. Sehingga harus cepat ditangani oleh dokter.

Diabetes insipidus atau kondisi langka ketika ginjal tidak dapat menyimpan air juga bisa menyebabkan ubun-ubun bayi cekung. Jadi jika ubun-ubun bayi terlihat cekung, lebih baik periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.

Cara Mengobati dan Mencegah Ubun-ubun Cekung

Penyebab Ubun-ubun Bayi Cekung Foto: Freepik

Mengobati ubun-ubun cekung tentu harus disesuaikan dengan penyebabnya, jika karena dehidrasi maka si kecil akan diberikan cairan melalui mulutnya. Bisa juga, si kecil akan mendapatkan cairan melalui infus di tangannya.

Kemudian, jika penyebabnya adalah malnutrisi, maka bayi Anda akan menerima nutrisi oral atau nutrisi melalui infus berupa cairan. Cara terbaik untuk mencegah ubun-ubun cekung adalah dengan mencegah penyebab paling umum, yaitu dehidrasi.

Maka berikan bayi Anda cairan yang cukup dan mencari bantuan medis jika si kecil terlihat sakit karena dehidrasi. Anda juga harus meningkatkan jumlah cairan bayi segera setelah muntah atau diare.

Tanyakan juga kepada dokter anak Anda berapa banyak ASI atau susu formula yang harus diberikan kepada bayi untuk mencegah dehidrasi. Anda juga harus berkonsultasi dengan ahli laktasi jika merasa ASI yang diproduksi kurang bagi bayi.