Penyebab Warna Urine Berubah saat Hamil

14 November 2021 9:21 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu hamil buang air kecil.  Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil buang air kecil. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Banyak perubahan yang bisa terjadi pada tubuh ibu hamil. Misalnya saja perutnya yang membesar, munculnya jerawat di wajah dan adanya stretch mark di beberapa bagian tubuh. Semua ini merupakan hal yang normal terjadi selama kehamilan.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, beberapa ibu hamil juga mungkin mengalami perubahan warna urine. Ya Moms, urine bisa berubah menjadi lebih gelap selama kehamilan. Kondisi ini bisa saja membuat ibu hamil merasa khawatir, karena takut menjadi tanda adanya masalah kesehatan.
Perubahan warna urine memang termasuk salah satu kondisi normal saat hamil. Namun, ibu hamil juga perlu mengetahui beberapa kondisi yang bisa menyebabkan perubahan warna urine selama kehamilan. Yuk, simak penjelasan lengkapnya berikut ini, Moms.

Beberapa Penyebab Warna Urine Berubah saat Hamil

1. Dehidrasi
Ilustrasi ibu hamil dehidrasi. Foto: Shutter Stock
Selama trimester pertama, ibu hamil lebih mungkin mengalami mual dan muntah, atau yang disebut sebagai hiperemesis gravidarum. Dikutip dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, dehidrasi selama kehamilan bisa mengakibatkan urine berwarna lebih gelap yang keluar dalam jumlah kecil.
ADVERTISEMENT
2. Konsumsi vitamin pranatal
Berbagai vitamin dan suplemen yang dikonsumsi selama kehamilan bisa menjadi alasan lain mengapa urine berwarna lebih gelap. Mengutip laman University of Michigan Health, dalam beberapa kasus urine gelap karena suplemen kehamilan juga bisa disertai adanya darah.
3. Pola makan
Perubahan pola makan sering kali terjadi selama kehamilan, baik itu lebih banyak maupun lebih sedikit. Menurut Harvard Medical School, beberapa jenis makanan seperti bit dan asparagus misalnya dapat mengubah warna urine menjadi lebih gelap.
4. Infeksi saluran kemih
Ilustrasi ibu hamil buang air kecil. Foto: Shutter Stock
Ibu hamil lebih rentan terhadap infeksi saluran kemih, yang termasuk infeksi ginjal, ureter, kandung kemih dan uretra. Dilansir National Health Service UK, tanda-tanda ISK termasuk sering buang air kecil, sensasi terbakar di perut bagian bawah, hingga keluarnya darah dan lendir yang membuat urine berubah warna.
ADVERTISEMENT
5. Hematuria
Hematuria adalah kondisi di mana sel darah merah bocor ke dalam urine, sehingga memberikan warna coklat tua hingga merah pada urine ibu hamil. Menurut UCLA Health, ini bisa jadi karena infeksi, tumor, penggunaan pengencer darah, beberapa gangguan metabolisme yang berinteraksi dengan asupan makanan, trauma atau masalah pembuluh darah selama kehamilan.
Penulis: Hutri Dirga Harmonis