Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Mencukupi kebutuhan nutrisi menjadi hal penting selama kehamilan . Nutrisi yang cukup dan tepat dapat mendukung kesehatan ibu dan tumbuh kembang bayi di dalam kandungan , sehingga kehamilan pun bisa berjalan lancar.
ADVERTISEMENT
Nutrisi biasanya diperoleh dari asupan sehari-hari yang dikonsumsi ibu. Tapi, tidak sedikit juga ibu hamil yang mendukung kecukupan nutrisinya dengan mengonsumsi susu, baik itu susu kehamilan atau jenis UHT biasa.
Lantas, sebenarnya perlu enggak sih minum susu saat hamil?
Kata Ahli soal Perlu Tidaknya Minum Susu saat Hamil
Perlu dipahami dulu, menjaga asupan nutrisi sangat penting sejak mempersiapkan kehamilan, saat hamil, hingga masa menyusui. Menurut Dokter Spesialis Kandungan dan Kebidanan, dr. Andrew Yurius Christian, SpOG., nutrisi pada dasarnya dibagi menjadi dua yaitu jenis makro dan mikro.
“Nutrisi makro yang berupa karbohidrat, protein, lemak yang pada umumnya didapatkan pada makanan sehari-hari, dan mikro nutrisi yang merupakan vitamin dan mineral yang bisa didapatkan dari buah, sayur, daging, dan biasanya terbagi berdasarkan sumbernya,” jelas dr. Andrew.
ADVERTISEMENT
Mungkin sulit bagi beberapa ibu hamil untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya selama hamil jika hanya mengandalkan makanan sehari-hari. Oleh karenanya, terkadang ada juga dokter yang menyarankan untuk mengonsumsi multivitamin tertentu untuk memaksimalkan kehamilan. Bahkan, mungkin Anda juga disarankan mengonsumsi susu, Moms.
“Pada susu ibu hamil mengandung banyak sumber makanan sehari-hari, seperti protein, lemak, karbohidrat, dan sebagian multivitamin,” lanjut dr. Andrew.
Selain itu, ibu hamil juga disarankan mengonsumsi susu jika mengalami masalah sulit makan yang disebabkan oleh morning sickness pada trimester pertama. Sebab, gejala kehamilan ini mungkin membuat ibu tidak bisa memenuhi kebutuhan makro nutrisinya. Susu kehamilan juga dapat membantu meningkatkan berat janin di dalam kandungan, Moms.
“Juga pada kondisi mengejar berat janin yang kurang, karena susu ibu hamil mengandung protein yaitu asam amino esensial,” pungkas dr. Andrew.
ADVERTISEMENT
Lebih Baik Mana, Susu Hamil atau Susu Biasa?
Ternyata susu khusus ibu hamil dan susu biasa sama-sama baik untuk mendukung kehamilan Anda, Moms. Dokter Spesialis Kandungan di RS Hermina Kemayoran, Jakarta, dr. N.B. Donny A.M., Sp.OG., keduanya mengandung mikronutrien dan makronutrien yang bermanfaat untuk ibu hamil.
Meski begitu, memang ada beberapa substansi yang porsinya ditambah pada susu ibu hamil. Sebab, kandungannya menyesuaikan dengan kebutuhan ibu hamil sehari-hari. Seperti misalnya zat besi dan DHA yang penting untuk kesehatan janin.
“Ibu hamil sangat membutuhkan zat besi, nah kandungannya pada susu ibu hamil lebih tinggi daripada susu lain. Lalu ada kandungan DHA yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan saraf janin,” tambah dr. Donny.
ADVERTISEMENT
dr. Donny juga mengingatkan bahwa susu sifatnya hanya sebagai pelengkap nutrisi, bukan sumber utama. Ibu hamil tetap perlu mengonsumsi sayuran, buah-buahan, daging, dan makanan sehat lainnya. Apa yang sudah dimakan, baru kemudian nutrisinya akan disempurnakan oleh susu.