Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ya Moms, banyak orang tua yang khawatir bayinya akan kedinginan apabila tidak dipakaikan kaus kaki. Sehingga, mereka berpikir bahwa kaus kaki bisa menjadi solusi yang tepat. Tapi, perlukah bayi tidur dengan kaus kaki?
Penjelasan soal Perlu Tidaknya Bayi Tidur Pakai Kaus Kaki
Memberikan kaus kaki pada bayi saat tidur memang dapat membantunya mengatur suhu tubuh dan tidur lebih nyenyak. Tapi, orang tua perlu memperhatikan beberapa kondisi yang menunjukkan bayi benar-benar membutuhkan kaus kaki.
Dilansir Romper, apabila orang tua ingin bayinya tetap aman dalam tidurnya sebenarnya tidak perlu memberinya kaus kaki. Menurut Departemen Kesehatan AS (NICHD), penggunaan kaus kaki saat bayi tidur bisa saja menghambat pergerakan kakinya, atau malah membuatnya merasa kepanasan. Bayi yang kepanasan saat tidur akan meningkatkan risiko sindrom kematian mendadak (SIDS).
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, penting bagi orang tua untuk memantau suhu tubuh bayi, karena mereka sangat sensitif dengan suhu ekstrem. Terlebih, bayi belum mampu mengatur suhu tubuhnya sendiri dengan baik. Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), sebelum orang tua memberikan kaus kaki pada bayi saat tidur, penting bagi mereka untuk mengukur bagaimana suhu di dalam ruangan.
Apabila Anda menemukan tangan dan kaki Anda terasa kaku karena dingin, maka Anda boleh berpikir bahwa bayi membutuhkan kaus kaki untuk membuatnya hangat. Sebaliknya jika Anda tidak merasa kedinginan, maka tidak perlu memberinya kaus kaki untuk membuatnya lebih nyaman, Moms.
Untuk membantu menjaga bayi tetap aman dan nyaman, NICHD merekomendasikan agar suhu kamar tidur bayi diatur ke suhu normal. Kemudian, jangan lupa untuk terus memantau si kecil guna melihat tanda-tanda kepanasan, seperti suhu tubuhnya yang panas saat disentuh, keringat berlebih, wajah memerah, rambut lembap dan tentunya rewel.
ADVERTISEMENT
Penulis: Hutri Dirga Harmonis