Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Pigeon Luncurkan Botol Susu Bayi yang Ramah Lingkungan
19 September 2024 13:30 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menyusui, kata dr. Tiwi, bukan hanya proses memberikan nutrisi bagi si kecil. Ya Moms, menyusu langsung dari payudara ibu bisa menciptakan kedekatan atau bonding dengan bayi.
Meski begitu, ada kalanya ibu mungkin tidak bisa menyusui bayi secara langsung, misalnya saat ibu harus kembali bekerja.
"Ketika ibu kembali bekerja atau aktif di luar rumah, maka pemberian ASI yang diperah, harus dilakukan dengan media tertentu," kata dr. Tiwi di acara peluncuran peluncuran botol susu terbaru Pigeon, Selasa (17/9).
Ya Moms, salah satu produsen produk-produk perawatan bayi, Pigeon, baru saja mengeluarkan botol susu terbaru untuk mempermudah ibu dan bayi embreast a better experience.
Pigeon meluncurkan New SofTouch™ Nursing Bottle Biomass-PP Wide Neck yang diklaim dikembangkan melalui riset proses menyusu bayi secara alami.
ADVERTISEMENT
SofTouch™ Nursing Bottle Biomass-PP Wide Neck ini menggunakan 20% Biomass-PP, yang telah disertifikasi oleh International Sustainability and Carbon Certification (ISCC) dan menjadikannya botol susu pertama di Indonesia yang ramah lingkungan.
Masataka Hongo, Managing Director, Pigeon, menyampaikan bahwa inovasi produk terbaru New SofTouch™Nursing Bottle Biomass-PP Wide Neck lahir dari hasil riset selama lebih dari 70 tahun.
“Botol ini menggunakan bahan ramah lingkungan sebagai bagian dari komitmen Pigeon untuk menciptakan dunia yang baby-friendly,” ujarnya saat peluncuran Pigeon, Selasa (17/9).
Mengenal Biomass-PP yang Jadi Bahan Baku Botol Susu Pigeon
Biomass-PP merupakan bentuk plastik yang lebih ramah lingkungan, karena merupakan jenis plastik yang terbuat dari bahan produk yang terbarukan pada industri makanan dan kehutanan, seperti “cooking oil & wood-derived tall oil”.
ADVERTISEMENT
Dengan menggabungkan Biomass-PP dalam botol susu Pigeon SofTouch™yang diperbaharui, penggunaan plastik PP virgin pun diklaim akan berkurang, sehingga dapat berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.
Biomass-PP yang digunakan memiliki jejak karbon 70% lebih rendah dibandingkan dengan PP berbasis fosil selama siklus hidup. Produk ini aman digunakan bagi anak-anak berusia 0 hingga 48 bulan.
Proses Menyusu yang Nyaman Bagi Bayi
Dalam risetnya, Pigeon mendapati tiga faktor utama dalam proses bayi menyusu secara alami, yang membuatnya merasa nyaman, yaitu:
1. Proses perlekatan bibir bayi saat menyusu. Pada faktor ini ditemukan bahwa bayi membuka mulutnya dengan lebar dan melekat erat bukan saja pada puting ibu, tetapi juga seluruh areola.
2. Gerakan peristaltik lidah atau mengisap. Ketika bayi mengisap, terdapat gerakan lidah yang halus menyerupai alunan gelombang.
ADVERTISEMENT
3. Proses menelan atau swallowing. Pada proses ini satu teguk ASI harus sesuai dengan kebutuhan karena bila berlebihan akan menyebabkan bayi tersedak. Hal itu dikarenakan pangkal tenggorokan bayi berbeda dari orang dewasa.