Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
Film live action 'The Lion King' sudah tayang di bioskop sejak Rabu (17/7). Film tersebut dirilis tepat 25 tahun setelah film animasinya tayang di tahun 1994. Ada banyak artis ternama yang turut menjadi pengisi suara di film garapan sutradara Jon Favreau ini. Sebut saja Donald Glover atau Childish Gambino sebagai Simba, Beyonce sebagai Nala, Seth Rogen sebagai Pumbaa, Billy Eichner sebagai Timon, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Apakah Anda termasuk yang menanti-nanti dan berencana mengajak anak menyaksikannya juga, Moms? Bila ya, sebaiknya Anda simak dulu review yang kumparanMOM buat khusus dengan 'kacamata' orang tua ini.
Tak banyak berbeda dengan cerita animasinya, live action The Lion King bercerita tentang kehidupan Simba, pangeran singa yang ditakdirkan memerintah Pride Lands menggantikan ayahnya, Mufasa. Meski begitu, ada saja hewan yang tidak setuju Simba menggantikan posisi ayahnya hingga tega melakukan pengkhianatan yang membuat Simba harus meninggalkan rumah dan terasingkan. Namun Simba akhirnya mencari cara untuk merebut kembali apa yang menjadi haknya.
Tentu saja, ada beberapa nilai moral yang bisa Anda ajarkan ke anak saat menonton film ini. Misalnya bagiamana sejak Simba kecil, Mufasa, sang ayah, selalu menanamkan soal tanggung jawab dan keberanian untuk menjaga tempat tinggal mereka. Alasan itulah yang membuat Simba memutuskan kembali ke Pride Rock setelah berkelana jauh.
ADVERTISEMENT
Ia pun tidak merasa takut untuk menghadapi pamannya, Scar, dan para Hyena, demi merebut haknya yang dirampas, serta untuk melindungi bangsanya. Saat menonton film ini bersama anak, jelaskan padanya bahwa penting untuk punya rasa tanggung jawab seperti yang Simba lakukan. Hal itu bermanfaat agar si kecil tumbuh menjadi pribadi yang bersungguh-sungguh dalam menggapai tujuan dan cita-cita.
Persahabatan juga jadi salah satu pesan moral yang disampaikan pada film ini, Moms. Ya, setelah diusir Scar, di tengah perjalanannya Simba bertemu dengan Pumbaa dan Timon, yang akhirnya menjadi sahabatnya. Dari dua hewan ini, Simba belajar untuk meredam emosinya dan hidup beriringan bersama hewan-hewan yang seharusnya jadi mangsanya.
Sementara itu, dari paman Simba, Scar, Anda bisa mengajarkan kepada anak bahwa sifat iri dan dengki yang dimilik Scar tidak boleh dicontoh. Apalagi, Scar sampai melakukan segala cara untuk merebut tahta, sekalipun harus menghilangkan nyawa kakaknya.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, jelaskan pada si kecil, jika ingin mendapatkan sesuatu harus dengan berusaha keras tanpa merugikan orang lain.
Bagaimana dengan kualitas film atau gambar-gambarnya? Soal ini tak perlu diragukan lagi! Dari segi visual, semua hewan-hewan serta kondisi alam yang ditampilkan di live action The Lion King benar-benar terasa nyata dan sangat memukau.
Begitu juga dengan lagu-lagunya. Mungkin bisa membuat Anda bernostalgia saat menyaksikan film animasinya di tahun 90-an. Sebut saja, lagu 'Can You Feel The Love Tonight' yang dinyanyikan kembali oleh Beyonce dengan sangat megah.
Tapi bila anak Anda masih balita atau mudah takut bila mendengar atau melihat gambar binatang-binatang buas, bersiap ya, Moms. Si kecil bisa saja merasa film ini menyeramkan. Saat Scar menyerang Mufasa atau saat adegan sekelompok hyena misalnya.
ADVERTISEMENT
Jadi walaupun film live action The Lion King ini diberi label Semua Umur (SU) oleh Lembaga Sensor Indonesia, tetaplah pertimbangkan karakter dan kesiapan anak sebelum mengajaknya. Karena tentu Anda yang paling memahami dan pantas jadi lembaga sensor pribadi untuk si kecil.