Review Teman kumparanMOM: Abon Sapi yang Cocok dan Praktis untuk Anak

30 April 2022 17:25 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
7
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Review kumparanMOM: Abon Sapi untuk makanan anak saat mudik. Foto: Dok. Pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Review kumparanMOM: Abon Sapi untuk makanan anak saat mudik. Foto: Dok. Pribadi
ADVERTISEMENT
Sedang mencari lauk untuk anak yang praktis untuk dikonsumsi? Sebagai pilihan, Anda bisa membawa abon sapi untuk si kecil.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, abon adalah makanan yang terbuat dari serat daging hewan, dan biasanya sapi atau ayam. Makanan yang satu ini umumnya berwarna cokelat karena ada penambahan kecap saat proses pembuatannya.
Meski begitu, orang tua perlu paham bahwa proses pembuatan abon yang lama dikhawatirkan bisa mengurangi zat gizi pada makanan. Jadi, Anda perlu memastikan untuk menambahkan lauk lainnya dan sayuran agar kebutuhan gizi anak tercukupi.
Oleh sebab itu, sebaiknya tetap siapkan lauk lain sebagai tambahan untuk dimakan saat perjalanan mudik, ya!
Nah Moms, ada beberapa merek abon sapi yang dijual di pasaran dan bisa juga dibeli online. Misalnya saja, seperti merek Pureeland, BonCo, dan Grandville. Dari ketiga merek tersebut, kira-kira mana ya yang rasanya lezat dan disukai oleh anak-anak?
ADVERTISEMENT
Simak yuk, review dari anggota komunitas Teman kumparanMOM yang sudah mencoba ketiga merek abon tersebut.

Review Abon Sapi Pureeland untuk Anak

Pureeland memiliki produk abon yang diklaim dibuat dengan bahan alami dan daging pilihan, tanpa MSG serta pengawet. Bumbu-bumbu yang digunakan pun disesuaikan untuk dimakan oleh balita, seperti abon sapi yang terdiri dari daging sapi, bawang putih, bawang merah, lengkuas, ketumbar dan daun salam. Tidak selalu ready stock, abon Pureeland hanya dibuat berdasarkan pesanan sehingga abon masih segar saat pengiriman.
Anggota komunitas teman kumparanMOM dan ibu satu orang anak, Putri Ganes Destriana (30), menjelaskan, rasa daging sapi Pureeland yang menonjol membuat abon ini terasa sangat enak. Selain itu, dari segi tekstur dan rasa juga bisa masuk ke semua usia, dari balita hingga orang dewasa.
ADVERTISEMENT
"Kalau Pureeland rasa dagingnya enak dan pas. Pureeland masih berasa dagingnya biar pun teksturnya halus tapi enak banget saat dicampur ke nasi, jadi lebih manis. Anakku lebih sering gadoin yang Pureeland," cerita Putri.
Potret abon sapi Pureeland dengan nasi. Foto: Dok. Pribadi
Anggota komunitas teman kumparanMOM lainnya, Anita Kurniawan (33), menilai abon Pureeland kaya akan rempah-rempah dan membuat rasanya lebih gurih. Menurutnya, meski rempahnya terasa tapi tidak menghilangkan rasa utamanya yakni daging sapi.
"Pureeland agak beda dari abon lainnya, kalau pertama kali cobain dia banyak rasa rempah-rempahnya. Tetap ada rasa sapi, tapi 50 persen Pureeland pas makannya ada rasa rempah. Ternyata benar tetap ada komposisi daging sapi di komposisinya, sisanya rempah. Dan beneran rasanya berbumbu," jelas Anita.
Anita dan putrinya pun merasa cocok dengan rasa abon Pureeland, karena dari segi asin dan manisnya pun pas. Tapi ia menyoroti kemasan abonnya yang mudah tumpah. Ya Moms, abon buatan Pureeland ini dikemas dengan cara cukup berbeda, yakni dalam bentuk cup sekali makan. Karena mudah tumpah, ia pun pikir-pikir ulang untuk membawa abon Pureeland apabila ingin bepergian sebagai lauk anaknya.
Teman kumparanMOM, Peni, dan anaknya ketika mencoba produk abon sapi Pureeland. Foto: Dok. Pribadi
Kekhawatiran soal pengemasan Pureeland juga dirasakan anggota komunitas teman kumparanMOM lainnya dengan satu orang anak, Peni (27). Meski begitu, menurut Peni, sisi positifnya abon Pureeland dikemas dalam bentuk cup membuat saat dimakan jumlahnya terasa pas, tidak terlalu banyak dan sedikit.
ADVERTISEMENT
"Praktis semua sih kemasannya, tapi aku lebih yang cup-cup itu, jadi enggak kebanyakan enggak kedikitan. Kalau kekhawatiran itu ada di kardusnya Pureeland agak berantakan. Pakai klip praktis banget dibawa ke mana-mana, kita juga enggak takut disemutin soalnya jadi lebih aman," tutur Peni.
Untuk satu boks abon sapi Pureeland berisi 10 cup masing-masing 15 gram harganya Rp70 ribu, dan cocok dimakan oleh balita berusia 1 tahun ke atas.

Review Abon Sapi BonCo untuk Anak

Abon sapi buatan BonCo ini dibuat dengan daging sapi lokal yang segar dan berkualitas. Bahan-bahannya pun terdiri dari rempah-rempah segar dan asli. Diklaim proses pembuatannya ini tanpa minyak, penguat rasa, dan pengawet.
Ternyata, para teman kumparanMOM banyak yang kaget, lho, karena tekstur abon BonCo yang satu ini berbeda dengan kebanyakan abon lainnya. Ya Moms, abon sapi BonCo ini memang halus dan tidak berserat, bahkan cenderung menyerupai bubuk.
Potret Bonco Beef Floss dengan nasi. Foto: Dok. Pribadi
"BonCo saking halusnya enggak kerasa gurih, teksturnya terlalu lembut di mulut dan di tenggorokan jadinya enggak terlalu enak di mulut. Dan kalau dimakan jadinya berantakan. Kebetulan anakku suka digadoin abonnya, pas dimakan berantakan," ungkap Putri yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga itu.
ADVERTISEMENT
Abon BonCo juga kurang disukai oleh anak Ibu Peni. Menurut Peni, rempah-rempah abon BonCo kurang terasa sehingga keinginan untuk memakannya pun jadi berkurang. Ia menilai abon merek ini lebih cocok pada bayi yang baru mulai MPASI.
"BonCo itu kurang ya, cocoknya buat bayi karena halus banget. Kata anakku dia kurang suka, mungkin bisa untuk bayi yang baru MPASI umur 6 bulan. Anakku sudah enggak mau lagi karena kurang berasa juga bumbunya," beber Peni.
Teman kumparanMOM, Anita Kurniawan, dan anaknya ketika mencoba produk Bonco Beef Floss. Foto: Dok. Pribadi
Meski begitu, Anita memuji dari segi pengemasannya. BonCo dinilai praktis karena menggunakan klip dan tidak mudah tumpah. "Untuk traveling BonCo oke dan klipnya kuat. Tapi soal harga, BonCo menurutku kemalahan karena dari segi isi lebih sedikit dan rasanya kalau di kami kurang. Dilihat segi praktis dan packaging BonCo oke, dari aku nomor satu," ungkap Anita.
ADVERTISEMENT
Abon BonCo ini bisa Anda didapatkan di berbagai e-commerce dengan harga Rp50 ribu untuk berat 50 gram. Abon ini sudah bisa dimakan oleh bayi berusia 8 bulan ke atas yang sudah MPASI, anak-anak hingga dewasa.

Review Abon Sapi Grandville untuk Anak

Grandville mengklaim sebagai abon crunchy pertama di Indonesia. Diolah dengan kualitas daging sapi terbaik, bahan-bahan yang digunakan pun alami yakni kelapa sebagai penguat rasa, ditambah bawang dan garam sebagai pelengkap. Proses pembuatannya dilakukan melalui mengeringan maksimal sehingga minyak yang tersisa minim. Abon Grandville ini menggunakan daging sapi bagian has dalam atau tenderloin karena teksturnya yang tidak berlemak.
Menurut Peni, abon sapi Grandville ini yang terbaik! Menurutnya, abon Grandville rasanya sangat enak, rasa daging dan bawangnya terasa, dan anaknya lebih lahap makan dengan abon yang satu ini.
ADVERTISEMENT
"Teksturnya agak kasar yang Grandville, tapi anakku lebih suka karena lebih abon banget. Gurih bawangnya, asinnya bikin sedap dan makan jadi lahap. Grandville yang pertama aku rekomendasiin," ujar Peni.
Potret abon sapi Grandville dengan nasi. Foto: Dok. Pribadi
Ternyata anak Anita pun juga lebih menyukai abon Grandville. Menurutnya, dari segi rasa abonnya enak dan harganya pun masih terjangkau.
"Grandville top sih aku dan anakku paling suka, rasanya sapi banget, enak, garing. Mau digadoin juga oke, kadang-kadang makan pake roti. Harganya juga masih terjangkau," kata Anita.
Namun, bagi Putri, tekstur abon Grandville yang lebih kasar dan berserat membuat anaknya yang berusia empat tahun itu agak kesulitan memakannya. Meski dari segi rasa pun diakuinya sudah cukup enak.
Teman kumparanMOM, Putri Ganes Destriana, dan anaknya ketika mencoba produk abon sapi Grandville. Foto: Dok. Pribadi
"Grandville karena lebih berserat, gigi anakku yang bolong jadi suka nyangkut deh. Yang Grandville buat anak-anak kurang karena terlalu berasa rempahnya, teksturnya lebih kasar juga," tutup Putri.
ADVERTISEMENT
Bagi Anda yang penasaran mencoba abon ini bisa didapatkan di berbagai e-commerce dengan harga Rp37.900 (harga diskon) dan ukurannya 100 gram. Abon ini sudah bisa diberikan pada balita berusia 1 tahun ke atas.
==========
Ingin ikut review product, Moms? Yuk, gabung di komunitas Teman kumparanMOM dengan cara klik tautan ini. Dengan bergabung, Anda juga bisa ngobrol, berpendapat, dan berbagi informasi maupun pengalaman dengan sesama ibu. Selain itu, follow Instagram @kumparanMOM untuk mendapatkan konten informatif dengan visual menarik, lebih dulu tahu banyak acara dan program seru, hingga nonton berbagai reels inspiratif untuk ibu.