Riset: Anak Bisa Tiru Kebiasaan Orang Tua yang Main Gadget Terlalu Lama

4 Maret 2021 17:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak Main Gadget Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Anak Main Gadget Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Tak hanya orang tua, anak zaman sekarang pun sudah akrab dengan teknologi bernama gadget. Ya Moms, gadget memang dibuat untuk membantu dan memudahkan kehidupan banyak orang. Namun, terlalu lama menggunakannya, juga bisa berdampak buruk bagi kesehatan fisik dan mental.
ADVERTISEMENT
Salah satu dampaknya biasanya disebut dengan kecanduan gadget. Banyak orang tua yang menyadari hal ini, hingga akhirnya membatasi penggunaan gadget ke anak. Tapi, tahukah Anda, keinginan anak main gadget juga sangat ditentukan oleh kebiasaan orang tua.

Anak Bisa Meniru Kebiasaan Orang Tua Bermain Gadget

Anak main gadget. Foto: Shutterstock
Dikutip dari The Bump, penelitian yang dilakukan oleh University of Guelph di Ontario, Kanada dan diterbitkan dalam Journal of Children and Media menemukan, bahwa orang tua memang bisa saja kesulitan dalam memantau atau membatasi penggunaan gadget pada anak. Ditambah, orang tua pun cenderung menggunakan gadget mereka sendiri di depan anak-anak.
"Dengan penelitian ini, kami ingin memahami implikasi dari tekanan orang tua pada praktik pengasuhan dengan media. Kami mendapati orang tua yang merasa stres dalam mengasuh anak bisa memengaruhi cara mereka dalam mengatur waktu untuk bermain gadget," kata Lisa Tang, salah satu peneliti dan mahasiswa PhD di Department of Family Relations and Applied Nutrition.
ADVERTISEMENT
Menurutnya, penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa orang tua memang sering menghabiskan waktu untuk bermain gadget di depan anak. Studi ini menemukan bahwa ibu yang stres cenderung menggunakan gadget di depan anak-anak dan sering lupa waktu. Sementara para ayah yang mengalami stres tinggi, justru lebih cenderung membatasi penggunaan gadget di depan anak.
"Orang tua tampaknya mengatakan mereka menggunakan gadget lebih sering ketika sedang stres sebagai bentuk pelarian. Ini adalah temuan penting karena penelitian telah menunjukkan bahwa saat orang tua menggunakan gadget di depan anak balitanya, membuat anak-anak tersebut lebih sering menggunakan gadget," kata Tang.
Ilustrasi anak balita belajar dengan gadget. Foto: Shutterstock
Namun ada satu lagi temuan yang mengejutkan, Moms. Ternyata, rumah yang berantakan justru membuat orang tua dan anak lebih jarang bermain gadget. Sebab biasanya, mereka lebih sering terlibat dalam kegiatan rumah tangga.
ADVERTISEMENT
"Tidak ada yang salah dengan menggunakan gadget beberapa kali. Kami yakin, semua (orang tua) melakukan yang terbaik yang mereka bisa. Selain itu, penelitian ini bertujuan agar orang tua sadar dengan praktik mereka menggunakan gadget," kata profesor Jess Haines yang juga salah satu peneliti.
Nah Moms, ingatlah bahwa anak adalah peniru ulung. Sebagai orang tua yang kerap bersama anak, si kecil tentu mencontoh banyak hal dari perilaku kita, termasuk dalam bermain gadget.
Selain itu, untuk mengetahui batasan penggunaan gadget untuk anak balita, Anda bisa baca artikel di bawah ini.