Saat Anak Merengek Terus Minta Gadget, Pahami Sebabnya

Anak main gadget. (Foto: Thinkstock)

Sedang asyik berkumpul bersama keluarga, si kecil justru malah terlihat sibuk bermain dengan gadgetnya. Rasa kesal, jengkel dan malulah yang Anda rasakan ketika melihat anak lebih memilih sibuk dengan gadget, ketimbang duduk manis bersama keluarga.

Meski Anda sudah membuat aturan pemakaian gadget di dalam rumah, tapi pada kenyataanya, anak tetap saja melanggar dan justru menangis, ketika dilarang bermain gadget. Apalagi, ini di tengah-tengah keluarga besar. Bisa jadi, anak sudah tahu kalau Anda tidak akan berani memarahinya di depan umum. Lantas, apa yang harus dilakukan orang tua ketika anak menangis meminta bermain gadget, saat Anda sudah minta menyetopnya secara sopan?

“Kalau anak minta main gadget sampai nangis, padahal sudah ada aturannya, berarti orang tua sudah telat kasih aturannya. Kalau dari awal dia kenal gadget dan sudah diperingatkan mengenai aturannya, pasti nggak akan kayak gitu deh. Anak itu baru boleh diperkenalkan dengan gadget di umur tiga tahun. Nah, sejak pertama dia sudah pegang gadget, orang tua harus beri tahu aturan pakainya,” jelas Ajeng Raviando, Psi, kepada kumparanMOM dalam acara Talk Show ‘Persiapkan Suksesnya Masa Depan Anak Melalui Teknologi dan Inovasi’ di Sampoerna Academy, Sentul- Bogor, Kamis (25/10).

Ajeng Raviando. (Foto: Tamara Wijaya/kumparan)

Tak hanya itu, sebelum rengekan terjadi, orang tua sebenarnya juga masih bisa menghindarkannya dengan memberi contoh.

“Anak nggak akan nangis atau kecanduan gadget, asalkan orang tuanya juga nggak main gadget keseringan. Coba bayangkan kalau lagi duduk makan malam, mamanya atau papanya sibuk main HP. anak jadi nggak merasa dianggap. Dia jadi merasa di cuekin. Alhasil, dia juga bakal main HP, toh orang tuanya juga sudah cuekin anaknya, ” tambah Ajeng.

Nah, sekarang sudah tahu kan, Moms, kenapa anak merengek terus minta gadget? Tetaplah tegas tentang aturan main penggunaan gadget, serta memberikan contoh yang sejalan dengan kata-kata Anda jugalah yang akan ditiru anak.