Seperti Apa Susu Formula Terbaik untuk Anak Setelah Disapih?

18 Februari 2020 17:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
susu formula - POTRAIT Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
susu formula - POTRAIT Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Setelah si kecil berusia 2 tahun atau telah disapih, Anda mungkin berencana ingin memberikan susu formula terbaik untuk anak. Meski begitu, memilih susu formula tidak bisa sembarangan lho, Moms.
ADVERTISEMENT
Anda juga tidak mungkin bisa mencari susu formula yang rasanya mirip dengan ASI. Sebab, rasa ASI tiap ibu berbeda-beda. Bahkan rasa ASI seorang ibu juga tidak selalu sama tiap kali bayi menyusu atau tiap kali Anda memompanya.
Dilansir Verywell Family, rasa tersebut berasal dari makanan yang Anda makan setiap hari. Sementara susu formula, biasanya hadir dengan berbagai rasa spesifik, seperti plain, vanila, cokelat, stroberi atau madu.
Lantas, bagaimana cara memilih susu formula terbaik untuk anak yang sudah disapih?
Tips memilih susu formula terbaik untuk anak alergi Foto: Shutterstock
Praktisi kesehatan, dr. Muliaman Mansyur, menjelaskan bahwa pemberian susu formula boleh diberikan, tapi jumlahnya dibatasi. Yang terpenting, Anda tetap memperhatikan nutrisi pada makanan anak.
"Susu diberikan sebagai sumber kalsium dan protein. Tambahan saja. (Setelah disapih) dua kali sehari cukup. Ditambah dengan makanan bergizi. Itu cukup," jelas dr. Muliaman saat ditemui di acara kumparanMOM Playdate bersama Morinaga, Sabtu (16/2) di Two Stories Restaurant, Bogor.
ADVERTISEMENT
Salah satu hal yang perlu dijadikan pertimbangan dalam memilih susu formula pada anak adalah kandungannya. Misalnya saja, kandungan gula dan berbagai nutrisi yang bisa menunjang tumbuh kembang anak.
"Nutrisi fungsional mencakup AA, DHA, probiotik, fosfolipid, dan lain-lain," ujar dr. Mul, sapaan akrabnya.
Tips memilih susu formula terbaik untuk anak alergi Foto: Shutterstock
Nah Moms, sebelum memilih susu formula terbaik untuk anak setelah disapih, ada baiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Hal itu penting, apalagi jika anak balita Andap punya riwayat alergi sebelumnya.
Jika anak terdiagnosis alergi susu sapi, Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menjelaskan, ada 2 pilihan susu alternatif yang bisa diberikan pada si kecil, yaitu susu PHP atau susu soya.
Bila alergi anak ringan, biasanya dokter akan menyarankan pemberian susu PHP. Susu PHP merupakan susu formula yang mengandung Protein Hidrolisa Parsial. Bahan dasar susu PHP masih protein sapi, hanya saja protein itu sudah dipecah-pecah menjadi komponen yang lebih kecil.
ADVERTISEMENT
Sementara pemberian susu formula soya atau kedelai, bisa diberikan bila anak tidak dapat menoleransi susu formula jenis lain.
Ilustrasi susu formula Foto: Shutterstock
Yang jelas, Moms, setelah berusia 2 tahun dan disapih, pemberian susu formula hanyalah tambahan nutrisi saja. Anda harus tetap mengutamakan pemberian makanan bergizi seimbang untuk mencukupi kebutuhan nutrisi anak.