SGM Eksplor Buka 70 Beasiswa untuk Anak SD, Cek Cara Daftarnya, Moms!

11 Juni 2024 15:04 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia, di Jakarta, Rabu (5/6). Foto: Eka Nurjanah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia, di Jakarta, Rabu (5/6). Foto: Eka Nurjanah/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Beragam upaya bisa dilakukan untuk mendukung gagasan pemerintah mewujudkan Generasi Emas 2045. Salah satunya dengan mempersiapkan generasi muda yang unggul. Selain pemenuhan nutrisi, bibit generasi unggul ini bisa tercipta apabila sektor pendidikan dapat diakses semua anak.
ADVERTISEMENT
Pendidikan penting untuk menjadikan seorang anak tumbuh menjadi sosok yang berkualitas, kompeten, dan berdaya saing tinggi. Meski pemerintah telah melaksanakan wajib belajar 12 tahun, namun pada praktiknya banyak anak masih sulit mengakses pendidikan.
Untuk menjawab kondisi ini, PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia. Program ini berupa bantuan dana pendidikan senilai Rp 2 miliar untuk 70 anak di tingkat Sekolah Dasar (SD) di berbagai daerah di Indonesia.
PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia, di Jakarta, Rabu (5/6/2024). Foto: Dok. Danone
Head of Brand SGM Eksplor, Patrisia Marlina, menyebut pihaknya percaya bahwa anak merupakan aset terbesar suatu bangsa. Oleh karena itu, penting untuk memastikan anak mendapat pendidikan terbaik.
"Kesuksesan bangsa dalam memupuk potensi anak Indonesia tidak hanya akan menjadikan mereka generasi yang lebih baik, tetapi juga dapat menghasilkan generasi-generasi mendatang untuk peningkatan kemajuan bangsa Indonesia secara konsisten," ujar Patrisia Marlina dalam peluncuran Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) di Jakarta, Rabu (5/6).
ADVERTISEMENT
Patrisia menyebut, beasiswa ini merupakan bentuk komitmen #70tahunSGM memberi nutrisi bagi anak-anak Indonesia agar menjadi #GenerasiMaju. Selain memberikan bantuan dana pendidikan, SGM Eksplor juga akan memberi bantuan pendampingan kepada orang tua para penerima beasiswa.
"Bersamaan dengan perayaan HUT SGM ke-70 di Agustus, kami ingin mengajak lebih banyak lagi masyarakat Indonesia untuk peduli dan berpartisipasi, berkomitmen untuk memberikan akses asupan nutrisi untuk anak-anak Indonesia dengan cara minum susu secara serentak di 70 kota di Indonesia," tutur Patrisia.
PT Sarihusada Generasi Mahardhika (SGM) meluncurkan Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia, di Jakarta, Rabu (5/6/2024). Foto: Dok. Danone
Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) dibuka sejak 7 Juni hingga 31 Juli 2024. Anda dapat berpartisipasi dengan mendaftarkan si kecil yang berusia 1-6 tahun dengan mengirimkan kode unik. Anda juga harus mencantumkan alasan kenapa si kecil berhak mendapatkan bantuan dana pendidikan melalui www.generasimaju.co.id.
ADVERTISEMENT

Kondisi Pendidikan di Indonesia

Pemerhati dan Sahabat Anak Indonesia, Prof. Dr. Seto Mulyadi, S.Psi, M.Si, Psikolog, yang akrab disapa Kak Seto menyebut, setiap anak berhak mendapatkan nutrisi yang baik. Selain itu, anak-anak juga berhak mendapatkan kesempatan mengakses pendidikan yang sama. Namun, faktanya jumlah Angka Putus Sekolah (APS) hingga saat ini masih didominasi anak di tingkat SD.
"Masih ada anak-anak Indonesia yang menghadapi tantangan untuk maju, terutama terhadap akses pendidikan. Terdapat lebih dari 40.000 anak Indonesia putus sekolah di tingkat Sekolah Dasar," ungkap Kak Seto.
Kak Seto di acara di acara peluncuran Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia oleh SGM di Jakarta, Rabu (5/6). Foto: Eka Nurjanah/kumparan
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) itu juga menjelaskan, jenjang pendidikan dasar merupakan tahap krusial dan sangat berpengaruh untuk kehidupan.
"Ini menjadi kunci pada berbagai aspek perkembangan dalam membentuk wawasan dan kemampuan dasar yang diperlukan anak untuk fase kehidupan selanjutnya,” pungkas Kak Seto.
ADVERTISEMENT

Sekolah untuk Membangun Landasan Berpikir

Senada dengan Kak Seto, publik figur sekaligus ibu dari tiga anak, Arumi Bachsin, menyebut bahwa semua orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk anak-anaknya.
Arumi mengaku prihatin melihat masih ada orang tua yang terkendala pembiayaan untuk menyekolahkan anak. Padahal, pendidikan merupakan hal penting untuk menunjang anak memiliki kehidupan yang baik.
Arumi Bachsin di acara di acara peluncuran Program Bantuan Dana Pendidikan tingkat Sekolah Dasar (SD) untuk Anak Generasi Maju Indonesia oleh SGM di Jakarta, Rabu (5/6). Foto: Eka Nurjanah/kumparan
"Maka, saya sangat mengapresiasi inisiatif SGM Eksplor yang memberikan dana pendidikan untuk Sekolah Dasar bagi 70 anak berusia 1 sampai 6 tahun dari berbagai daerah di Indonesia, karena tentunya hal ini akan sangat bermanfaat bagi anak-anak bangsa kita yang nantinya akan menjadi bagian penting dari Generasi Emas 2045,” kata Arumi.
Arumi melihat, sekolah bukan hanya perkara meraih ijazah. Sekolah juga membantu anak membangun landasan berpikir dengan baik. Dengan cara berpikir yang tersusun dan kemampuan diri yang baik, anak akan memiliki peluang lebih besar untuk mendapat pekerjaan layak.
ADVERTISEMENT
"Mereka juga bisa survive di dunia pekerjaan, di dunia masyarakat. Jadi mau anak yang mentalnya kuat, ya memang hak-hak dasarnya harus terpenuhi. Dari mulai nutrisinya, pendidikannya, dilindungi, dan sebagainya," pungkas Arumi.
ADVERTISEMENT