Stop! Sebelum Imunisasi Anak, Pahami Bagaimana Vaksin Bekerja

27 April 2019 12:04 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi vaksin dan imunisasi Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi vaksin dan imunisasi Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Ada begitu banyak hal yang dipikirkan oleh ibu terkait kesehatan anak-anaknya, imunisasi salah satunya. Wajar saja, kita ingin yang terbaik untuk si kecil kan? Bicara imunisasi misalnya, kita tentu ingin memastikan anak mendapat manfaat vaksin atau kekebalan tubuh yang optimal. Dengan kekebalan yang optimal, anak bisa terhindar dari risiko penyakit berat, kecacatan hingga kematian.
ADVERTISEMENT
Tapi sebelum memberi anak imunisasi, pernahkah Anda berpikir bagaimana sebenarnya vaksin bekerja? Ya Moms, memahaminya cara kerja vaksin juga penting agar kita lebih paham apa yang terjadi di dalam tubuh si kecil.
Jadi yuk, simak artikel ini sampai habis agar bisa paham bagaimana baksin bekerja. kumparanMOM khusus merangkumnya sesederhana mungkin berdasarkan keterangan tertulis yang dirilis Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dalam rangka peringatan Pekan Imunisasi Dunia, minggu ini.
Ilustrasi imunisasi Foto: Shutterstock
Sebelum memahami cara kerja vaksin, kita perlu tahu bahwa soal kandungan vaksin, Moms. Vaksin mengandung virus atau bakteri atau bagian tertentu yang tidak menyebabkan penyakit tapi melatih sistem imun tubuh.
Bagaimana maksudnya vaksin melatih sistem imun tubuh? Vaksin yang masuk ke tubuh akan melatih sistem imun untuk merespon dengan mengahasilkan antibodi untuk melawan virus atau bakteri tersebut.
ADVERTISEMENT
Artinya, setelah imunisasi, tubuh akan menginat virus atau bakteri penyeab bakteri tersebut sehingga (jika suatu ketika) terdapat virus atau bakteri penyebab penyakit sesungguhnya, tubuh sudah terlatih dan akan menghasilkan antibodi yang dapat melawannya.
Namun namanya juga latihan, agar optimal kadang-kadang tak cukup hanya satu kali. Begitu juga dengan vaksin dan imunisasi. Untuk beberapa penyakit, dibutuhkan lebih dari 1 dosis vaksin atau dosis booster untuk memastikan efek yang optimal.
Bukan cuma itu, kita juga perlu mendukung agar orang-orang di sekitar kita mendapat imunisasi juga. Kenapa? Karena apabila kita dan orang di sekitar kita sudah mendapat imunisasi dan kebal terhadap penyakit, maka penyakit tersebut tidak mudah menyebar.
---------------------------------------
kumparanMOM mendukung penuh Pekan Imunisasi Dunia dengan menyiapkan puluhan artikel tentang imunisasi sepanjang minggu ini khusus untuk Anda, Moms. Baca semuanya dengan mengikuti topik Pekan Imunisasi Dunia dan jangan lupa sebarkan pada seluruh keluarga dan teman-teman Anda, ya.
ADVERTISEMENT