Sudah Masuk Waktu Melahirkan Tapi Ibu Hamil Masih Suka Mual, Kenapa Ya?

27 Mei 2024 17:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ibu hamil mual Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu hamil mual Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Mual dan muntah umumnya dirasakan ibu hamil di trimester pertama. Kondisi ini dialami setidaknya 90 persen ibu hamil secara global. Gejala mual dan muntah disebut dengan morning sickness yang akan mereda pada minggu ke-16 kehamilan.
ADVERTISEMENT
Kendati demikian, tidak sedikit juga ibu hamil yang mengalami mual dan muntah hingga trimester ketiga. Hal ini sebenarnya normal saja, tapi mungkin Anda juga bertanya-tanya apa penyebabnya, Moms.

Penyebab Ibu Hamil Masih Mual dan Muntah di Trimester Ketiga Kehamilan

Ilustrasi ibu hamil mual Foto: Shutterstock
Perubahan Hormon
Perubahan hormonal terkait kehamilan juga bisa menyebabkan mual dan muntah pada trimester ketiga. Kondisi ini membuat pergerakan lambung melambat, sehingga dibutuhkan waktu untuk mengosongkan makanan meningkatkan reflux yang menimbulkan mual.
Bayi yang Tumbuh
Bayi yang tumbuh semakin besar memberikan lebih banyak tekanan pada sistem pencernaan. Semakin sedikit ruang di perut menimbulkan ketidaknyamanan termasuk mual, mulas, dan muntah.
Perubahan pada Tubuh
Pertumbuhan rahim sering kali menimbulkan rasa tidak nyaman. Tekanan dari rahim, gangguan tidur, stres, dan kecemasan tentang persalinan juga menyebabkan pusing dan mual.
ADVERTISEMENT
Hipertensi
Kemunculan mual dan muntah saat kehamilan sudah membesar juga dikaitkan dengan tekanan darah tinggi dan risiko preeklamsia. Menurut American Heart Association, preeklamsia memengaruhi 5-7 persen ibu hamil secara global.

Cara Mengatasi Mual di Trimester Ketiga Kehamilan

Ilustrasi ibu hamil mual Foto: Shutterstock
Beberapa hal berikut ini bisa Anda coba untuk mengurangi mual, Moms: