Tak Cuma Main, di Festival Hari Anak 2023 Juga Bisa Latihan Berkebun, Lho!
PerbesarADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Bercocok tanam bersama Komunitas Jakarta Berkebun menjadi salah satu kegiatan yang banyak menyedot perhatian anak dalam acara kumparanMOM Festival Hari Anak 2023. Ternyata, ada banyak manfaat di balik kegiatan menanam lho, Moms.
ADVERTISEMENT
Salah satu anggota komunitas Jakarta Berkebun, Kurnia, mengatakan kegiatan yang ia bawa ke kumparanMOM Festival Hari Anak 2023 ialah bercocok tanam. Di booth ini, anak-anak bisa belajar tentang bagaimana proses awal berkebun.
"Dari mulai media tanam, benih, semai, hingga menjadi bibit, terus siap panen. Dan untuk praktiknya kita di sini mengolah media tanam, sebar benih," ujar Kurnia.
Kurnia menyebut, hasil berkebun anak-anak bisa dibawa pulang ke rumah masing-masing. Dalam kegiatannya, anak-anak diajarkan untuk menyemai benih kangkung.
"Kenapa kangkung? Karena kangkung paling mudah kalau untuk pemula. Masa tanamnya singkat. 4 Hari benihnya udah berkecambah. Kalau tumbuh cepat, anak pasti senang," imbuhnya.
Menurut Kurnia, antusiasme anak-anak dalam acara kumparanMOM Festival Hari Anak 2023 ini begitu tinggi. Bahkan pihaknya sempat kewalahan menghadapi semangat anak-anak untuk belajar.
ADVERTISEMENT
Menurut agenda yang telah disusun, jadwal untuk berlatih menanam bersama anak-anak pukul 08.00, 10.00, dan 13.00 WIB. Namun praktiknya jauh lebih banyak dari itu karena tingginya antusiasme pengunjung.
"Jam 08.00 WIB udah mulai dan 08.15 WIB selesai. Tapi masih ada anak yang datang lagi. Kalau nolak kasihan. Setiap datang anak langsung berkebun. Setiap datang bisa sampai 10 anak, yang kami salut tak ada yang takut kotor, " tutur Kurnia.
Wah, keren ya, Moms! Ternyata semangat anak-anak begitu tinggi dan mereka tidak ragu untuk latihan menanam, menyentuh langsung media tanam.
Manfaat Berkebun
Kurnia mengatakan, berkebun memiliki segudang manfaat untuk anak-anak. Pertama menumbuhkan rasa memiliki. Anak-anak cenderung akan merawat tanaman yang mereka tanam.
ADVERTISEMENT
Kedua melatih kedisiplinan anak. Sebab mereka harus menyediakan waktu menyiram tanaman, pagi atau sore.
"Belajar tanggung jawab juga. Dia (anak-anak) sudah menanam, harus dirawat sampai panen," ujar Kurnia.
Komunitas Jakarta Berkebun terbuka untuk siapa pun. Masyarakat bisa bergabung tanpa melakukan registrasi. Yang penting, kata Kurnia, cukup ada kemauan dan datang ke kebun. Jadwal kegiatannya bisa dicek di Instagram @jktberkebun.