Tips Agar Suami Bisa Membagi Prioritas Antara Istri dan Ibu Menurut Psikolog

17 Desember 2024 11:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cara Membagi Prioritas Antara Istri dan Ibu Menurut Psikolog. Foto: Hananeko_Studio/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Cara Membagi Prioritas Antara Istri dan Ibu Menurut Psikolog. Foto: Hananeko_Studio/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Perjalanan rumah tangga setiap keluarga unik. Ada suami yang bisa sepenuhnya mandiri, ada pula suami yang sangat dekat dengan sang ibu. Tentu saja tidak ada salahnya tetap dekat dengan ibu meski sudah memiliki istri. Namun, para suami disarankan harus tetap membagi prioritas.
ADVERTISEMENT
Meski hubungan dengan orang tua tetap penting, suami perlu menjaga keseimbangan antara keluarga kecilnya saat ini dengan orang tuanya, khususnya ibu.

Saran Psikolog soal Membagi Prioritas Antara Istri dan Ibu

Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, mengatakan kedekatan anak laki-laki dengan ibunya sangat berdampak positif. Anak laki-laki yang dekat dengan ibunya tumbuh menjadi sosok yang sensitif, mudah berempati, dan lebih peka terhadap perasaan orang lain.
Psikolog Klinis Anak dan Remaja, Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi., Psikolog, di Jakarta Selatan, Selasa(10/12/2024). Foto: Eka Nurjanah/kumparan
"Bahkan ada buku yang secara khusus membahas tentang manfaat hubungan ini, salah satunya tentang konsep Mama’s Boy," ujar Vera dalam acara Normalisasi Apresiasi Peran Ibu, Cussons Baby Kampanyekan #BanggaJadiBunda, di Jakarta Pusat, Selasa (10/12).
Anak laki-laki yang sudah punya istri idealnya harus membuat batasan. Batasan yang dimaksud ialah mengenai urusan-urusan mana yang bisa lari ke ibunya dan urusan mana yang tidak perlu.
Ilustrasi suami dengan tipe anak mami. Foto: Happy Together/Shutterstock
Kendati demikian, afeksi (emosi yang lunak; KBBI) untuk menunjukkan rasa kasih sayang tidak memiliki batas. Jadi misalnya menghormati, memberikan perhatian kepada ibu, walaupun sudah punya istri, tetap bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT
"Sekarang kalau sudah punya istri, tentu bersama-sama nih dengan istrinya melakukan hal itu, jadi enggak diam-diam di belakang istrinya. Jadi istrinya tahu misalnya 'Aku mau nganterin ibuku', 'Mau nganterin bundaku ke dokter ya'," ucap Vera.
ilustrasi pasangan suami istri Foto: Shutterstock
Artinya, apa yang dilakukan suami idealnya diketahui sang istri. Sehingga istri dan ibu tetap sama-sama mendapat perhatian sesuai kebutuhannya masing-masing.