Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Moms, pada dasarnya, sesekali Anda boleh mengonsumsi makanan yang dipanggang atau dibakar seperti steak. Namun, menurut sebuah penelitian yang dilansir laman Baby Center, seseorang yang mengonsumsi makanan jenis ini secara terus-menerus atau dalam jumlah berlebihan bisa mendapat masalah kesehatan. Kenapa?
Ketika dimasak di atas api terbuka atau api langsung, protein hewani akan menghasilkan bahan kimia penyebab kanker yang disebut heterocyclic amines (HCAs). Api yang membakar daging atau jenis makanan lainnya juga bisa menciptakan jenis kimia penyebab kanker seperti polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs) yang kemudian akan menempel pada permukaan makanan.
Nah, agar lebih aman dalam mengonsumsi steak, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Yang Perlu Diperhatikan Ibu Hamil saat Makan Steak
1. Pilih daging yang tidak ada atau setidaknya paling sedikit lemaknya untuk dijadikan steak. Lemak yang menempel pada daging steak mampu menyerap zat kimia lebih banyak ketimbang daging tanpa lemak.
ADVERTISEMENT
2. Pesan steak dengan tingkat kematangan sempurna (well done) dan hindari menyantap steak setengah matang. Daging steak yang dimasak setengah matang dapat mengandung parasit yang menyebabkan toxoplasmosis, infeksi yang disebabkan oleh parasit. Penyakit ini dapat membahayakan keselamatan janin dalam kandungan, menyebabkan ibu jadi keguguran bahkan meningkatkan risiko bayi cacat atau meninggal saat dilahirkan.
3. Cobalah untuk membuat steak Anda sendiri di rumah. Anda bisa memanggang daging steak di microwave terlebih dahulu sebelum memanggangnya di pemanggangan. Dengan begini, Anda dapat mengurangi waktu pemanggangan dengan api langsung.
4. Jaga suhu panggangan agar tetap stabil, agar daging terpanggang dengan menyeluruh.
Untuk memastikan suhu ini, Anda bisa menggunakan termometer khusus untuk masak. Masukan termometer ke bagian paling tebal dari daging steak. Suhu yang tepat untuk membuat daging matang secara utuh adalah 160 derajat celsius.
5. Jangan lupa untuk membolak-balik daging secara sering, agar setiap sisinya terpanggang secara merata dan benar-benar matang. Daging steak yang tidak dimasak secara menyeluruh dengan benar dapat mengandung bakteri salmonela yang menyebabkan tifus dan listeria.
ADVERTISEMENT
Listeria merupakan salah satu infeksi bakteri yang banyak ditemukan di tanah atau ternak dari dedaunan yang sudah diawetkan dengan fermentasi dan dari sumber alami lainnya seperti kotoran ternak. Dan ini sangat berbahaya untuk ibu hamil. Meski jarang terjadi, listeria bisa menimbulkan efek-efek yang merugikan Anda seperti: keguguran, bayi lahir dalam keadaan meninggal, dan persalinan prematur.